Liputan6.com, Manchester- Manchester City tidak ingin peristiwa dua pekan lalu, saat menghadapi Barcelona terulang. Dalam pertandingan di Camp Nou, City tampak tidak berdaya dengan takluk 0-4. Ditambah kartu merah yang diterima kiper Claudio Bravo.
Kini, melakoni laga kandang di Etihad Stadium, Rabu (2/11) dinihari nanti, dengan lawan yang sama, pelatih City, Josep Guardiola, meminta pemainnya tampil seperti di laga final. Pertandingan nanti memang baru laga keempat penyisihan Grup C. Tetapi, tuan rumah tentu tidak ingin menanggung malu untuk kedua kalinya dari lawan yang sama.
Baca Juga
Pep, sapaan Guardiola, juga berharap tim berjulukan The Citizens ini bisa tampil lebih baik lagi di kandang sendiri. Bagi Guardiola, satu jam pertama dalam pertandingan nanti sangat penting untuk City. Lini depan yang diisi Sergio Aguero, Nolito, serta Raheem Sterling pun diminta untuk bisa membuat perbedaan.
“Kami harus bermain dengan cara itu, seperti final. Ini bukan akhir bagi mereka, ini final bagi kami. Saat ini hanya tersisa tiga pertandingan. Kami kehilangan dua poin di Glasgow melawan Celtic. Jadi kami akan mencoba, kami akan mencoba (menang) lagi,” kata Guardiola.
Sejauh ini, City sudah lima kali bertemu dengan Barcelona dalam dua setengah tahun belakangan, dan itu semua terjadi di Liga Champions. Hanya, belum ada pertandingan yang mampu dimenangkan City dalam periode itu.
Kendati demikian, Pep tetap optimistis bahwa timnya memiliki cara untuk bisa mendapatkan kemenangan pertama dari Barca. Menurut mantan pelatih Bayern Muenchen itu, David Silva dan kawan-kawan hanya perlu bermain hampir sempurna di pertandingan nanti.
Kenyataan Pahit
Tetapi, apabila rencana itu tidak bisa terealisasi, maka tuan rumah harus menghadapi kenyataan pahit, untuk kembali mengucapkan selamat kepada Barca. Dan mempersiapkan diri untuk menghadapi Celtic dan Borussia Moenchengladbach di laga berikutnya.
“Saya tidak pernah berpikir kami tidak bisa menang, saya tidak pernah memasuki pertandingan lalu berpikir kami tidak bisa menang. Kami harus bermain hampir sempurna untuk menang,” Pep menegaskan.
Motivasi besar City tidak sedikit pun menyiutkan nyali Barcelona. Pelatih Barcelona, Luis Enrique, bahkan memperingatkan Guardiola, bahwa timnya siap memberikan ancaman kepada City.
Enrique sangat ingin membuat City tunduk di kandang mereka sendiri. Selain itu, kemenangan akan membuat Barcelona menjadi tim pertama yang lolos ke babak gugur, bahkan mengunci posisi puncak Grup C.
“Saya berharap permainan yang sama seperti sebelumnya. Saya tidak berpikir City akan lebih agresif dalam menekan. Saya ingin skrip yang sama, dengan membuat lapangan seluas mungkin. Jika mereka meninggalkan ruang di belakang, kami akan mengambil keuntungan,” ucap Enrique yang tidak bisa memainkan Andres Iniesta serta Gerard Pique karena cedera.
Advertisement