6 Calon Pengganti Luis Enrique di Barcelona

Nama-nama calon pengganti Luis Enrique di Barcelona mulai beredar.

oleh Defri Saefullah diperbarui 04 Jan 2017, 19:00 WIB
Diterbitkan 04 Jan 2017, 19:00 WIB
Juan Carlos Unzue
Luis Enrique (kanan) dan asisten pelatih Carlos Unzue

Liputan6.com, Barcelona - Barcelona masih menggantung nasib Luis Enrique musim depan. Ini juga didasari oleh belum maunya Enrique untuk memperpanjang kontraknya di Barcelona.

Gelar sepertinya menjadi pertimbangan petinggi Barcelona dalam memutuskan nasib Luis Enrique. Pelatih asal Austria itu juga sebelumnya mengatakan masih suka latih Barcelona.

Meski dia tak menampik banyaknya tekanan yang diterima saat melatih tim penuh bintang ini. Ini yang membuat Enrique sedikit mengulur waktu soal perpanjangan kontrak.

Enrique mengaku pertimbangkan tidak latih klub lain jika hengkang dari Barcelona. Lalu siapa saja calon penggantinya?

Ernesto Valverde

Suksesor Del Bosque
6. Ernesto Valverde, dengan skuat terbatas musim lalu dirinya mampu membawa Athletic Bilbao ke Liga Champions. Meski belum memiliki prestasi, namun tim asuhannya kerap memiliki gaya bermain menyerang. (AFP/Lluis Gene)

Ernesto Valverde

Pelatih Athletic Bilbao ini selalu jadi kandidat pelatih Barcelona setiap kali ada lowongan. Namun kesempatannya selalu tertutup oleh kandidat lain.

Namun kali ini, pelatih berusia 52 tahun itu dianggap menjadi kandidat paling kuat. Apalagi musim depan, dia sudah tak punya ikatan kontrak lagi dengan Bilbao.

Valverde menghabiskan nyaris 16 tahun kepelatihannya di Spanyol. Dia pernah hijrah ke klub Yunani Olympiacos pada 2008-2009 dan 2010-2012.

Sisanya dia habiskan di Spanyol utamanya bersama Bilbao. Eks striker Barcelona pada 1988-1990 ini tentunya berambisi untuk latih klub besar seperti Barcelona.

Juan carlos Unzue

Juan Carlos Unzue
Juan Carlos Unzue (kiri) saat bersama Luis Enrique (PAU BARRENA / AFP)

Juan carlos Unzue

Ini juga menjadi kandidat paling kuat gantikan Enrique. Apalagi Unzue sudah dampingi Enrique selama tiga musim terakhir.

Jadi, Barcelona tak akan mengalami perubahan besar jika Unzue masuk. Dia pun sudah menjadi tangan kanan Erique saat melatih Celta Vigo.

Itu artinya, dia sudah paham betul karakter pemain Barcelona. Dia tak perlu meraba-raba lagi dalam meramu tim.

Masalahnya, posisi pelatih utama tentu bukan pekerjaan mudah. Dia baru menangani tim utama bersama tim kecil seperti Numancia dan Racing Santander.

Eusebio Sacristan

Eusebio Sacristan
Pelatih Real Sociedad, Eusebio Sacristan. (Real Sociedad).

Eusebio Sacristan

Barcelona bukan klub asing buat Sacristan. Dia perah membela tim ini cukup lama yaitu pada 1988-1995.

Saat itu, dia bermain sebagai gelandang sebelum pindah ke Celta Vigo dan Valladolid. Pengalaman ini membuat dia masuk dalam daftar calon pelatih Barcelona.

Seperti Enrique dan Guardiola, Sacristan pernah tangani Barcelona B selama empat musim. Ini membuatnya paham betul filosofi bermain Barcelona dan potensi pemain mudanya.

Saat ini, Sacristan melatih untuk Real Sociedad.

Laurent Blanc

laurent blanc
Laurent Blanc dipecat sebagai pelatih Paris Saint-Germain (PSG) pada Senin (27/6/2016). (AFP/Thomas Samson)

Laurent Blanc

Kemungkinan rekrut Blanc cukup kecil karena pengalaman melatih Blanc yang masih kurang. Dia juga relatif asing dengan Barcelona yang pernah dibelanya hanya semusim pada 1996-1997 semasa menjadi pemain.

Blanc sejauh ini baru sukses bersama dua klub Prancis yaitu Bordeaux dan Paris Saint-Germain.

Ronald Koeman

Ronald Koeman adalah sosok pahlawan bagi Barcelona. Berkat golnya di Liga Champions 1993/1994, Barcelona rebut gelar juara Liga Champions untuk pertama kalinya.

Memori ini boleh jadi mengantarkannya pulang ke Barcelona. Apalagi pelatih Belanda memang sudah akrab latih Barcelona.

Frank de Boer

Pelatih Inter Milan Frank de Boer (REUTERS/Alessandro Garofalo)
Pelatih Inter Milan Frank de Boer (REUTERS/Alessandro Garofalo)

Frank de Boer

Lagi, ini bukan opsi utama bagi Barcelona. Meski demikian, De Boer juga sudah akrab dengan Barcelona. Dia membela Barcelona selama 4 musim sejak 1999-2003.

Dia menjadi pilar yang kuat buat Barcelona di lini pertahanan. Kenangan manis Barcelona dengan De Boer bisa saja membawa pria asal Belanda ini ke Katalunya.

Sayang, dia tak mendapatkan kesempatan yang banyak saat didepak melatih Inter Milan. Dia malah sukses dengan Ajax Amsterdam yang dibawanya juara empat kali beruntun.

Jadi, berat rasanya bagi Barcelona untuk mengambil opsi pilih De Boer. Dia bakal menjadi opsi terakhir jika Enrique hengkang dari Camp Nou.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya