Jelang Piala Presiden, Persib Ingin Tambah Satu Pemain Lagi

Persib saat ini sudah memiliki 23 pemain untuk Piala Presiden.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 27 Jan 2017, 18:00 WIB
Diterbitkan 27 Jan 2017, 18:00 WIB
Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman
Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman tengah mempertimbangkan menambah satu pemain lagi untuk Piala Presiden 2017.

Liputan6.com, Bandung - Setelah bergabungnya Supardi Nasir dan Achmad Jufriyanto, Persib Bandung kini memiliki 23 pemain untuk mengarungi Piala Presiden 2017. Namun, jumlah itu masih berpeluang untuk bertambah satu pemain lagi.

Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman mengaku masih menimbang hal itu. Tak hanya mengantongi sosok pemain yang berpeluang bergabung, namun juga posisi yang dibutuhkan timnya selama tampil pada turnamen pramusim ini.

"Sepertinya ada satu lagi, tapi saya masih mempertimbangkannya," tutur pria yang akrab disapa Djanur itu seperti dinukil dari situs resmi klub,

Dari 23 pemain yang sudah bergabung saat ini, banyak diisi pemain serba bisa player. Seperti Wildansyah yang dapat bermain sebagai bek kanan, bek kiri, maupun center bek. Begitu juga dengan Achmad Jufriyanto yang bisa bermain sebagai gelandang bertahan atau center bek.

Sementara Shohei Matshunaga dan Tantan bisa dimainkan sebagai striker jika Sergio Van Dijk harus absen. Para pemain multi posisi ini menjadikan Maung Bandung mudah menutup satu pemain dengan pemain lainnya.

"Pemain yang paling diperlukan oleh Persib yang sedang kita pertimbangkan. Saya juga masih harus komunikasi sama manajemen juga," pungkas Djanur, yang membawa Persib juara ISL 2014 dan Piala Presiden 2015.

Target Juara

Di Piala Presiden 2017, Persib berada di Grup 3 bersama PSM Makassar, Persiba Balikpapan, dan Persela Lamongan. Manajer Persib Umuh Muchtar yakin Atep dan kawan-kawan bisa mengatasi lawan di penyisihan grup. Tak hanya itu, ia juga berharap Maung Bandung mampu melewati rintangan dari keseluruhan lawan yang bakal dihadapi dan jadi juara.

Meski demikian, Umuh mengakui masih buta kekuatan lawan. "Semua tim juga sama belum bisa baca kekuatan sesungguhnya. Semua tim pasti sudah berbenah dan mempersiapkan diri sebaik mungkin," ucapnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya