Wenger Pergi, Arsenal Kehilangan Stabilitas

Kontrak Wenger di Arsenal akan habis musim ini.

oleh Jonathan Pandapotan Purba diperbarui 18 Feb 2017, 08:12 WIB
Diterbitkan 18 Feb 2017, 08:12 WIB
Arsene Wenger
Manajer Arsenal asal Prancis, Arsene Wenger. (AFP/Ben Stansall)

Liputan6.com, London - Legenda Manchester United (MU) Gary Neville memprediksi Arsenal akan kehilangan stabilitas jika Manajer Arsene Wenger meninggalkan Emirates.

Kontrak Wenger akan habis musim ini. Hingga kini belum ada tanda-tanda pria asal Prancis itu akan memperpanjang masa kerjanya bersama Meriam London.

"Apa yang Arsenal punya sampai hari ini dan Anda tidak dapat meremehkan kekuatan ini, adalah stabilitas, dukungan, loyalitas, menjadi klub yang menawarkan manajer kesempatan selama lebih dari 12 bulan, bertahan dengan manajer dan berpikir jangka panjang. Semua kualitas-kualitas ini saya inginkan di Mancheter United," kata Neville kepada Arsenal Fan TV.

"Tapi ketika MU memecat David Moyes setelah delapan bulan, atau membiarkan Louis van Gaal pergi, saya tidak akan duduk di sini dan mengatakan itu keputusan yang salah. Tapi saya menyukai kenyataan saya bisa berpagangan pada loyalitas, stabilitas dan fakta bahwa Anda (fans Arsenal) memiliki klub tradisional."

"Saya benar-benar menghormati Arsenal untuk itu. Pertahankan itu. Jangan berharap hal itu pergi. Ini adalah salah satu yang unik dengan Arsene Wenger, apa yang telah dicapai bersama klub, Manajer terbesar untuk Arsenal."

Sedikit Belanja Pemain

Selama 21 tahun melatih Arsenal, Wenger memberikan gelar tiga gelar Liga Inggris, enam Piala FA dan enam Community Shield.

"Konsisten Wenger selama 21 tahun luar biasa. Bukan dalam arti perubahan tidak baik, karena bisa saja baik, tapi belanja pemain Arsenal kurang dari semua klub lain seperti Tottenham, Liverpool, Manchester City, Manchester United, Chelsea."

"Untuk terus finis kedua, ketiga, keempat selama periode itu sementara hanya mengeluarkan sedikit uang merupakan prestasi yang luar biasa," Neville menambahkan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya