Liputan6.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-22 resmi memulai seleksi pemain gelombang kedua, Selasa (28/2/2017). Latihan dilakukan di lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH), Tangerang, Banten.
Latihan dimulai pukul 8 pagi. Ke 26 pemain yang terpilih, dibagi menjadi dua tim. Mereka berlatih umpan pendek dalam kotak dengan panjang sekitar 10x4 meter.
Baca Juga
Advertisement
Dalam latihan ini, Milla terlihat hanya memantau latihan timnas U-22. Sementara, yang memberi instruksi adalah ketiga asistennya: Miguel Gandia, Bima Sakti, dan Eduardo Perez.
Di tengah lapangan, Milla memasang sembilan tiang. Empat tiang dipasang menyerupai formasi empat bek dengan jarak berdekatan. Sementara, lima sisanya menyebar dari tengah hingga ke pinggir lapangan.
Tiang-tiang ini digunakan untuk menetapkan posisi pemain dalam latihan kombinasi umpan dalam serangan dari sisi sayap. Milla sepertinya mulai menerapkan filosofi Spanyol untuk pemain timnas Indonesia U-22.
Simulasi Pertandingan
Latihan lalu dilanjutkan dengan sesi simulasi pertandingan, tim kuning Vs tim hijau. Evan Dimas dan Putu Gede tidak ikut latihan dan hanya duduk di pinggir lapangan. Pun begitu dengan kedua kiper.
Pemain yang gabung ke tim kuning antara lain Yanto Basna dan Hansamu Yama serta Hargianto. Sedangkan, para pemain yang gabung di tim hijau antara lain Dimas Drajad, Paulo Sitanggang, dan Ryuji Utomo.
Sesi simulasi pertandingan berlangsung dua kali. Satu sesi masing-masing berlangsung sekitar 15 menit. Latihan lalu berakhir sekitar pukul 10:30.
Advertisement