Asisten Luis Milla Curhat Kemacetan Jakarta

Perez memegang peranan sebagai asisten Luis Milla di timnas.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 16 Mar 2017, 12:30 WIB
Diterbitkan 16 Mar 2017, 12:30 WIB
Eduardo Perez
Eduardo Perez mendampingi Luis Milla menangani timnas Indonesia. (Liputan6.com / Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Asisten pelatih Luis Milla, Eduardo Perez mengungkapkan perasaannya setelah sebulan berkarier di tanah air. Ternyata ia mengeluhkan hal sama dengan warga ibukota lainnya yakni kemacetan.

Perez memegang peranan sebagai pelatih kiper di timnas. Ia sebelumnya menjalani tugas yang sama di klub Yunani, APOEL.

Selain APOEL, Perez juga sebenarnya tidak asing dengan sepak bola Asia. Pria kelahiran Madrid itu juga pernah menjadi asisten Luis Milla di klub UEA, Al Jazira.

"Jakarta adalah kota yang sangat besar. Mereka memiliki masalah dengan kemacetan," ujar Perez saat berbicara dengan PSSI TV.

"Ketika kami pergi ke federasi, kami melihat kemacetan itu. Rasanya terlalu banyak fasilitas di kota ini," ujarnya menambahkan.

Beruntung latihan anak asuh Luis Milla selalu digelar di Karawaci, Tangerang. "Ya, saya senang di sini karena lebih nyaman. Namun secara umum saya menikmati pekerjaan ini, para pemain juga bekerja dengan baik," kata Perez.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya