Wasit Juventus Vs AC Milan Diteror Lewat Telepon dan Surat Kaleng

Davide Massa memimpin duel Juventus Vs AC Milan di Juventus Stadium, 10 Maret lalu.

oleh Liputan6 diperbarui 21 Mar 2017, 21:30 WIB
Diterbitkan 21 Mar 2017, 21:30 WIB
Juventus, AC Milan, Serie A
Pemain Juventus, Leonardo Bonucci (left) berduel dengan pemain AC Milan, Carlos Bacca pada lanjutan Serie A di Juventus stadium, Turin, (10/3/2017). Juventus menang 2-1. (Alessandro Di Marco/ANSA via AP)

Liputan6.com, Jakarta Davide Massa, wasit yang memimpin laga Juventus melawan AC Milan pada giornata ke-28 di Juventus Stadium, 10 Maret lalu, menerima ancaman melalui telepon dan surat kaleng. Menurut lapiran La Stampa, Massa, saat ini pihak kepolisian tengah menyelediki kejadian tersebut.

Pelaku mengirimkan pesan berisi hal detail mengenai kinerja sang wasit dan kehidupan pribadinya. Namun demi kelancaran penyelidikan, kepolisian masih merahasiakan detailnya. 

Surat kaleng yang diterima Massa telah dikirimkan kepada analis untuk mencari tahu sumber data biologis dan digitalnya, termasuk sidik DNA pelaku saat menempelkan perangko. Sementara pihak kepolisian telah mengantongi sumber penelepon yang menebar ancaman kepada Massa.

Massa dianggap telah mengeluarkan keputusan kontroversial saat memimpin laga AC Milan melawan Juventus. Dalam duel ini, Juventus menang 2-1 lewat penalti Paulo Dybala.

Massa menunjuk titik putih karena Mattia De Sciglio dianggap hands ball saat membendung crossing Stephan Lichtsteiner. Milan kian curiga, karena hukuman diberikan pada menit ke-97.

Kemarahan para pemain Rossoneri juga tidak bisa terbendung. Bahkan setelah pertandingan usai, mereka dikabarkan merusak ruang ganti Juventus.

(Abul Muamar)

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya