Mbappe Disarankan Tolak MU dan Real Madrid

Liputan6.com, Madrid- Penyerang Real Madrid Karim Benzema menolak rencana Los Blancos membeli penyerang muda AS Monaco Kylian Mbappe musim panas nanti. Benzema menilai Mbappe lebih baik tetap bermain bersama Monaco hingga beberapa tahun ke depan.

Mbappe mencuri perhatian klub-klub kaya Eropa setelah tampil menawan bersama Monaco. Pemuda 18 tahun itu menjadi pahlawan keberhasilan Monaco lolos ke perempat final Liga Champions dengan mencepak Manchester City. 

Real Madrid dan Manchester United (MU) menjadi dua klub yang kabarnya paling berminat kepada Mbappe. Setan Merah bahkan kabarnya sudah melayangkan tawaran resmi.

Presiden Real Madrid Florentino Perez pun telah mengakui ingin memboyong Mbappe. Perez berniat menduetkan Mbappe dengan Benzema.

Keinginan Perez ini tak didukung Benzema. Pria Prancis ini tidak mau masa depan Mbappe hancur karena terburu-buru pindah ke klub besar. Benzema menyarankan Mbappe bersabar dan terus menimba ilmu di Monaco.

"Saya diberitahu dia seorang pemain fenomenal, pemain yang sangat bagus. Sejujurnya saya masih belum melihat penampilannya," kata Benzema kepada RMC.

"Dia pemain muda. Sepak bola sungguh berat, terutama di klub besar. Saya tiba di Madrid pada usia 21 tahun. Saya sudah melakukan banyak hal di Lyon tapi ketika saya tiba di sini saya mendapat tamparan di wajah."

"Tahun pertama saya sangat sulit. Anda jauh dari keluarga, ini tidak sama. Ini sangat sulit. Tapi orang-orang telah mengatakan dia pemain yang sangat bagus. Saya berharap dia akan memiliki karier yang hebat sedikit demi sedikit," lanjut Benzema.

Benzema khawatir mental Mbappe belum siap menghadapi tekanan berat di tim sebesar Madrid dan justru malah akan menghancurkan kariernya.