Bertemu Borneo, Persib Enggan Kecolongan

Menurut Tony, Persib dalam motivasi tinggi setelah meraih hasil positif dalam enam laga awal Liga 1.

oleh Kukuh Saokani diperbarui 18 Mei 2017, 07:12 WIB
Diterbitkan 18 Mei 2017, 07:12 WIB
20160403-Jelang Final Piala Bhayangkara, Maung Bandung Jajal Rumput GBK
Bek Persib, Tony Sucipto (kanan) berbincang dengan Vladimir Vujovic saat latihan jelang final Piala Bhayangkara 2016 di Stadion GBK Jakarta, Sabtu (2/4/2016). Final Piala Bhayangkara mempertemukan Persib dan Arema Cronus. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Bandung - Borneo FC sempat memberikan mimpi buruk kepada Persib Bandung. Mereka pernah membuat tim kebanggaan bobotoh tersebut, gagal menembus final Piala Presiden 2017.

Bek Persib Bandung, Tony Sucipto menegaskan pengalaman menyakitkan tersebut enggan terulang saat kedua tim bertemu pada laga lanjutan Liga 1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (20/5/2017) mendatang.

"Kita main di kandang jadi jangan sampai kecolongan karena kita juga masih di papan atas jadi harus menargetkan menang lawan Borneo nanti," katanya, Rabu (17/5/2017).

"Semifinal dulu banyak pemain muda sekarang banyak senior tapi Borneo tetap Borneo kita waspadai dan gak mau terulang. Kemarin kalah adu penalti sekarang kompetisi sesungguhnya," ujarnya.

Tony menegaskan rekan-rekannya dalam motivasi tinggi setelah meraih hasil positif dalam enam laga awal Liga 1. Selain bertengger di posisi kedua klasemen, juara ISL 2014 itu berstatus sebagai tim dengan pertahanan terbaik dan lima dari enam laga berhasil membukukan clean sheet atau tidak kebobolan.

"Kita [Persib] masih tidak terkalahkan hingga saat ini bahkan sejak musim kemarin saat bermain di kandang dan harus dilanjutkan lawan Borneo nanti. Belum terkalahkan ini bukan jadi beban malah menjadi motivasi buat kita agar lebih baik kedepannya," katanya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya