Menangi MotoGP Valencia Keajaiban untuk Ducati

MotoGP Valencia menjadi seri pamungkas musim ini.

oleh Liputan6.com diperbarui 10 Nov 2017, 14:15 WIB
Diterbitkan 10 Nov 2017, 14:15 WIB
Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso
Pebalap Ducati, Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo, finis di urutan pertama dan kedua pada MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang, Minggu (29/10/2017). (Twitter/Ducati Motor)

Liputan6.com, Valencia - Sebuah keajaiban bagi tim Ducati Corse jika berhasil mengantarkan Andrea Dovizioso memenangkan gelar juara dunia MotoGP 2017. Pernyataan itu terungkap dari mantan juara dunia 500cc (sekarang MotoGP), Marco Lucchinelli.

"Bagi Ducati untuk menang, itu akan membawa keajaiban. Ini akan sangat sulit bagi mereka, terutama Andrea," kata Lucchinelli seperti dikutip dari GPOne, Jumat (10/11/2017).

"Tapi, Dovizioso juga bisa menang dengan catatan, Marquez harus mengalami kecelakaan (lebih mungkin terjadi). Namun bagaimanapun juga, itu tidak akan cukup kecuali Dovi berdiri gagah di podium pertama," ungkapnya.

Komentar yang dilontarkan Lucchinelli cukup masuk akal. Karena selama ini karakteristik Sirkuit Ricardo Tormo tidak cocok dengan mesin Desmosedici GP17. Bahkan dalam lima musim  terakhir, Dovizioso belum pernah memenangkan balapan di seri terakhir MotoGP.

 

 

 

Tak Mainkan Team Order

Andrea Dovizioso, MotoGP Malaysia, Sirkuit Sepang
Pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, berusaha mengejar Marc Marquez pada balapan MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang, Minggu (29/10/2017). Dovizioso finis pertama dengan catatan waktu 44 menit 51,497 detik. (AP/Vincent Thian)

Posisi terbaiknya adalah berada di urutan kelima pada 2014 dan 2016 lalu, sehingga tak heran jika Lucchinelli berpendapat seperti itu. Lantas apakah Lucchinelli mempercayai jika tim Ducati Corse bakal memainkan team order di Valencia?

Mantan joki tim Suzuki itu berpendapat jika hal itu tidak mungkin terjadi. Apa yang dilakukan Dovizioso dengan merebut enam kemenangan musim ini murni berkat penampilannya dan tidak ada campur tangan dari tim, termasuk perintah tim untuk memainkan team order.

"Kurasa tidak. Saya pikir kami baru saja mendengar banyak rumor. Saya tidak berpikir bahwa telah ada perintah tim di musim ini, karena Dovizioso pantas memenangkan masing-masing dari enam balapan yang dimenangkannya bersama motor Desmosedici Ducati," kata Lucchinelli, ketika menghadiri acara EICMA atau event pameran motor terbesar di dunia yang berlangsung di Milan.

Pembalap Terbaik yang Menang

Andrea Dovizioso, MotoGP
Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso beraksi pada FP1 MotoGP Australia 2017 di Sirkuit Phillip Island, Jumat (20/10/2017) dinihari WIB. (PAUL CROCK / AFP)

Lucchinelli berpendapat, siapa pun yang menyabet gelar juara dunia MotoGP 2017, maka dia pantas mendapatkannya. Menurut dia, Marquez dan Dovizioso telah memperlihatkan pertunjukkan mengesankan selama musim balap kali ini. 

"Kejuaraan ini juga akan dimenangkan oleh pembalap nomor satu. Bahkan di musim 2015, dalam pertarungan antara Lorenzo dan Valentino Rossi tidak ada perintah tim atau sejenisnya dengan Marquez, karena pembalap terbaiknya menang," papar Lucchinelli. (David Permana)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya