Pelatih Inter Milan Tak Kaget dengan 'Ancaman' Joao Mario

Liputan6.com, Milan - Pelatih Inter Milan, Luciano Spalletti, mengaku tak kaget dengan ultimatum gelandang Portugal Joao Mario yang mengancam akan pindah jika jarang dimainkan. Menurut Spalletti, hal seperti itu normal dalam sepak bola.

Joao Mario sebelumnya mengancam akan meninggalkan Inter Milan pada Januari nanti jika tak kunjung bermain. Mantan pemain tersebut memang baru tiga kali jadi starter di Serie A musim ini.

Meski demikian, menurut Spalletti, Joao Mario adalah pemain yang bagus dan harus dipertahankan.

"Joao Mario? Saya mengenalnya dengan baik. Saya tidak terkejut dengan kata-katanya. Rasanya benar dia ingin bermain lebih sering dan saya menganggapnya cukup baik untuk menjadi starter, tapi siapa pun yang bermain di posisinya, tidak tampil buruk saat ini," kata Spalletti kepada Gazzetta dello Sport.

Inter juga digosipkan tengah mengincar gelandang Jiangsu Sainty, Ramires. Namun, hal ini dibantah oleh Spalletti.

"Ramires? Anda bertanya kepada saya tentang keinginan Joao Mario untuk bermain dan sekarang Anda bertanya soal kedatangan pemain lain yang bisa mengambil posisinya. Apakah Anda ingin memperburuk karier pemain saya? Jika kami bisa memperbaiki tim, maka akan lebih baik melakukannya, tapi tidak mudah menemukan pemain yang lebih baik daripada yang saya miliki saat ini."

"Sebaliknya, saya sedih tidak ada yang membicarakan tentang Inter yang sering 'beruntung' musim ini. Mungkin itu karena peluang kami sudah 10 kali membentur tiang gawang musim ini," Spalletti menambahkan.

Inter sendiri kini berada di peringkat tiga klasemen Serie A. La Beneamata tertinggal dua poin dari Napoli di singgasana.