Komentar Tontowi / Liliyana Setelah Takluk dari Ganda China

Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir takluk dari ganda China, Wang Yilyu/Huang Dongping, 9-21, 21-11, 11-21.

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 15 Des 2017, 17:05 WIB
Diterbitkan 15 Des 2017, 17:05 WIB
Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir
Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir gagal menjadi juara Grup B di ajang BWF Super Series Finals 2017 setelah kalah dari ganda China, Wang Yilyu/Huang Dongping, 9-21, 21-11, 11-21, Jumat (15/12/2017). (PBSI)

Dubai - Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir kalah pada laga terakhir Grup B di ajang BWF Super Series Finals 2017, Jumat (15/12/2017). Ganda campuran terbaik Indonesia itu takluk dari ganda China, Wang Yilyu/Huang Dongping, 9-21, 21-11, 11-21.

Tontowi/Liliyana mengklaim bukan sengaja mengalah, tapi memang lawan bermain lebih baik. 

Ganda campuran andalan Indonesia tersebut terpaksa puas menempati posisi kedua di klasemen. Wang/Huang menjadi juara grup karena berhasil menyapu bersih kemenangan di fase grup.  

Permainan cepat dan menyerang terus diterapkan Wang/Huang, yang membuat Tontowi/Liliyana terus berada di bawah tekanan. Sempat unggul jauh pada gim kedua, penampilan Tontowi/Liliyana kembali menurun di gim penentuan.

“Kami kalah start di game pertama, istilahnya lawan sudah mendahului kami, walaupun kami main dengan pola seperti apa. Kami kurang sigap. Pada gim kedua, kami bisa menemukan pola kami, tetapi di gim ketiga kami kembali tertekan,” sebut Tontowi, setelah pertandingan, seperti dilansir situs PBSI. 

“Lawan adalah pasangan muda yang lebih cepat, kalau main lawan mereka harus pakai taktik, harus benar cara mainnya. Pada gim kedua kami bisa menerapkan strategi kami. Tetapi di game ketiga mereka sudah lebih siap dan tidak mudah dimatikan,” ujar Liliyana.

“Sebetulnya bukan kami sengaja mengalah, semua pasti ingin menang di setiap pertandingan. Namun waktu ketinggalan terlalu jauh, pasti mikir juga, masih ada pertandingan di semifinal,” jelas Liliyana.

Sementara ini, baru Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang memastikan tiket semifinal. Pasangan Praveen Jordan/Debby Susanto terhenti di penyisihan grup A. Sedangkan di ganda putra, Kevin Sanjaya Sukamujo/Marcus Fernaldi Gideon masih harus berjuang untuk mengamankan kemenangan kedua di grup A. 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya