Liputan6.com, Jakarta Pertandingan perdana Grup C Piala Presiden 2018, antara Persebaya dengan PS TNI, Kamis (18/1/2018) sore, berlangsung seru meskipun hanya menghasilkan skor Imbang 1-1.
Pada babak pertama, kedua tim sama-sama menyusun strategi. Namun sayangnya kedua tim tidak mampu memaksimalkan peluang yang ada, bahkan tuan rumah Persebaya sempat kehilangan satu pemainnya, yakni kiper Miswar Saputra, diganjar kartu merah setelah dia sengaja menyentuh bola di luar kotak penalti pada menit ke 17.
Advertisement
Baca Juga
Meski unggul pemain, PS TNI tak mampu unggul dibabak pertama. Beberapa serangan kedua tim tak bisa dimaksimalkan oleh masing-masing penyerang. Babak pertama berakhir dengan skor kacamata.
Masuk babak kedua, PS TNI mampu unggul terlebih dahulu melalui Manahati Letusen pada menit ke 68, melalui tendangan first time.
Sementara, gol balasan Persebaya dilesakan oleh Ferinando Pahabol, melalui tendangan keras kaki kirinya yang sempat menabrak keras mistar gawang, pada menit ke 79.
Gol Pahabol menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Kedudukan seri ini bertahan hingga berakhirnya pertandingan.
Â
Â
Â
Pujian PS TNI
Pelatih PS TNI, Rudi Eka Priambada, memuji permainan Persebaya. Rendi Irwan dkk dinilai bermain cukup bersemangat dengan pertandingan sore ini.
"Meski kita bisa mencetak gol terlebih dahulu, tapi perjuangan Persebaya begitu luar biasa. Mereka mempunyai motivasi tinggi untuk menyamakan keadaan," ujar Rudi setelah pertandingan.
Usai pertandingan ini, kedua tim akan melakoni pertandingan kedua pada 23 Januari 2017. PS TNI akan menjamu Madura United. Sementara tuan rumah Persebaya akan menghadapi Perserui.
Advertisement
Kecewa Kartu Merah
Menanggapi hal itu, pelatih Persebaya, Angel Alfredo Vera mengaku terkejut dengan kartu merah yang diterima Miswar. Meski begitu, pelatih asal Argentina ini mengaku bangga dengan kekuatan pemainnya yang pantang menyerah.
"Saya salut sama permainan pemain saya. Mereka begitu kerja keras untuk mencetak gol, dan akhirnya meraih hasil imbang di pertandingan malam hari ini. Selain itu, saya juga bangga dengan Pahabol bisa cetak gol penyelamat bagi Persebaya," kata Alfredo usai pertandingan.
(Dimas Angga P)