Liputan6.com, Jakarta - Masa peminjaman di AFC Bournemouth menjadi titik balik dari karier Jack Wilshere. Sepulang dari masa peminjaman, gelandang berusia 26 tahun itu mulai kembali mendapat kepercayaan tampil bersama Arsenal.
Sejatinya, Jack Wilshere sempat disebut-sebut sebagai gelandang masa depan sepak bola Inggris. Ia mampu memperlihatkan kemampuan yang memukau saat diberi kepercayaan sebagai pemain inti Arsenal pada musim 2010/2011.
Advertisement
Baca Juga
Sayang, ia mulai kehilangan tempatnya sejak musim 2014/2015. Salah satu alasannya karena ia terlalu rentan mengalami cedera. Pada musim 2016/2017, ia pun dipinjamkan ke Bournemouth. Di sana ia mulai kembali mendapatkan kepercayaan dirinya.
Di sana, ia tampil dalam 27 laga dan memiliki andil di balik kesuksesan Bournemouth finis di urutan kesembilan klasemen Liga Inggris 2016/2017. Karenanya, pelatih Arsene Wenger pun kembali memanggilnya usai masa peminjamannya berakhir.
Jack Wilshere pun menjadi contoh pemain yang kembali menemukan kepercayaan dirinya setelah menjalani masa peminjaman. Dilansir Sokkaa, ada tiga pemain lain yang mengalami nasib seperti Wilshere. Berikut daftarnya:
Â
1. Victor Moses
Moses adalah pemain yang besar saat masih memperkuat Wigan Athletic. Karena kehebatannya, Chelsea pun merekrutnya pada bursa transfer musim panas 2013 dengan biaya 11,5 juta euro.
Namun, gelandang asal Nigeria itu kesulitan mendapatkan tempat utama dalam skuat Chelsea. Akibatnya, ia pun harus berulang kali menjalani masa peminjaman. Mulai dari Liverpool, Stoke City, hingga West Ham United.
Sekembalinya dari West Ham, Moses justru menjadi pemain yang diandalkan pelatih Antonio Conte sejak musim 2016/2017. Saat itu, ia tampil dalam 40 laga di semua kompetisi dan membantu The Blues memenangkan gelar Liga Inggris.
Advertisement
2. Aaron Ramsey
Meski berstatus sebagai salah satu gelandang terbaik di Liga Inggris, Ramsey juga sempat mengalami masa keterpurukan. Awalnya, ia dibeli Arsenal dari Cardiff City pada musim panas 2008. Tapi, saat itu ia tak langsung mendapat kepercayaan.
Wenger pun memutuskan untuk meminjamkan Ramsey ke Nottingham Forest dan Cardiff pada musim 2010/2011. Sekembalinya dari masa peminjaman, secara perlahan pemain asal Wales itu mulai sering dimainkan.
Pada akhirnya, status sebagai pemain inti The Gunners mulai disandang pria berusia 27 tahun itu sejak musim 2011/2012. Hingga kini, sudah 318 laga dimainkan Ramsey bersama Arsenal. Ia juga mencetak 54 gol dan 53 assist.
 3. Romelu Lukaku
Lukaku sudah memperlihatkan bakatnya sebagai pencetak gol ulung sejak masih memperkuat Anderlecht. Karena tergiur, Chelsea merekrutnya pada musim panas 2011 dengan biaya 22 juta euro. Anehnya, Chelsea seperti enggan memberikan kepercayaan kepada Lukaku.
Saat dipinjamkan ke West Bromwich Albion pada musim 2012/2013, ketajaman Lukaku kembali terlihat. Selanjutnya, pemain asal Belgia itu melanjutkan petualangan bersama Everton di musim 2013/2014 hingga akhirnya dipermanenkan.
Bisa dibilang, titik balik dari kiprah Lukaku terjadi saat ia dipinjamkan ke West Bromwich. Saat itu, ia mampu melesakkan 17 gol dan tujuh assist dari 38 laga. Di Everton, ia mengemas 87 gol dan 29 assist dari 166 laga.
Advertisement