Liputan6.com, Jakarta Keputusan Shaka Hislop gantung sepatu dari sepak bola tidak lantas membuatnya jadi pengangguran. Sebaliknya, mantan pemain Newcastle United itu justru dapat kesempatan bekerja di badan antariksa, NASA (National Aeronautics and Space Administration).Â
Hislop yang sekarang berusia 48 tahun, memutuskan pensiun pada 2007 silam. Dia lalu melanjutkan studi untuk mengambil gelar master jurusan mekanik. Nah dalam masa tersebut Hislop pun berkesempatan bekerja sekaligus belajar alias magang di NASA.
Advertisement
Baca Juga
"Saya memiliki gelar insinyur mekanik dan sempat bekerja di NASA," kata Hislop.
"Mereka memiliki banyak proyek di berbagai tempat, dan saya berkantor di Washington DC. Saya memang hanya magang di sana pada tahun ketiga dan keempat masa studi, tapi jujur itu adalah pengalaman yang luar biasa," beber Hislop.
Walau sempat bekerja di NASA, tapi ujung-ujungnya Hislop tidak bisa lepas dari sepak bola. Sekarang dia lebih dikenal dan sering muncul di televisi sebagai komentator atau pengamat.
Â
Â
Segudang Pengalaman
Selama tampil di Inggris, Hislop membela berbagai klub berbeda. Dia pertama membela Reading sejak 1992 hingga 1995 dan mencatat 103 penampilan.
Dia kemudian hengkang ke Newcastle United. Lalu pindah lagi ke West Ham Inited, Portsmouth, kembali lagi bersama The Hammer sampai menjajal Dallas FC pada 2006 sampai akhirnya gantung sepatu.
Pencapaian terbaik sepanjang kariernya adalah membawa Newcastle menjadi runner up Liga Inggris dua musim beruntun pada 1996 dan 1997. Dia juga dua kali mengantar West Ham keluar sebagai Runner up Piala FA pada 1998 serta 2006.
Â
Â
Advertisement
Terlahir dari Keluarga Atlet
Hislop sendiri memang terlahir di keluarga atlet. Ayahnya, George, merupakan atlet lompat jauh. Sedangkan sang kakek merupakan pemain kriket.
Darah olahraga pun kini turun kepada anak-anak Hislop. Putri keduanya, Khezia, sedang menempuh kuliah di University of North Carolina dengan beasiswa atas prestasi di bidang gimnastik, atau senam.