Liputan6.com, Jakarta - Newcastle United meraih kemenangan telak 3-0 atas Leicester City St James' Park, Selasa (8/4/2025). Kemenangan ini bukan hanya pesta bagi The Magpies, tetapi juga mengguncang peta persaingan Liga Primer Inggris, khususnya perebutan tiket ke Liga Champions musim depan.
Dengan tambahan tiga poin, Newcastle United kini berada di peringkat kelima klasemen sementara dengan 53 poin, hanya kalah selisih gol dari Chelsea di posisi keempat. Namun, mereka memiliki tabungan satu laga yang bisa digunakan untuk menjauh.Â
Baca Juga
Di sisi lain, melesatnya Newcastle juga membuat juara bertahan Manchester City turun ke posisi enam tabel sementara. Setidaknya pasukan Pep Guardiola tidak perlu terlalu khawatir karena cuma tertinggal satu angka.
Advertisement
Peluang Newcastle untuk bermain di Liga Champions musim depan pun terbuka lebar. Meskipun saat ini berada di peringkat kelima, performa impresif klub-klub Inggris di kompetisi Eropa lainnya meningkatkan peluang lima besar untuk mendapatkan tiket otomatis ke Liga Champions.
Perebutan Tiket Liga Champions: Newcastle di Jalur yang Tepat?
Persaingan memperebutkan empat besar, bahkan posisi kelima, masih sangat ketat. Namun, Newcastle kini berada dalam posisi yang sangat kompetitif. Mereka perlu mempertahankan konsistensi performa hingga akhir musim untuk mengamankan tempat di kompetisi elit Eropa tersebut. Setiap pertandingan ke depan akan menjadi penentu bagi nasib Newcastle di Liga Champions.
Kemenangan atas Leicester City menjadi bukti nyata kekuatan dan konsistensi permainan Newcastle. Kemampuan menekan lawan dan memanfaatkan peluang dengan efektif menjadi kunci keberhasilan mereka. Namun, perjalanan menuju Liga Champions masih panjang dan penuh tantangan.
Selain peluang Liga Champions, Newcastle juga telah mengamankan tempat di Liga Konferensi Eropa melalui kemenangan di Piala Carabao. Namun, jika mereka finis di empat besar atau kelima di Liga Primer, tempat di Liga Konferensi akan diberikan kepada tim lain yang berperingkat lebih tinggi dan belum lolos ke kompetisi Eropa lainnya.
Advertisement
Dampak pada Tim Lain dan Skenario Lolos ke Eropa
Kemenangan Newcastle juga berdampak pada persaingan di papan atas klasemen. Mereka berhasil menggeser Manchester City ke posisi keenam. Persaingan untuk empat besar (dan bahkan posisi kelima) tetap ketat, tetapi Newcastle kini berada dalam posisi yang sangat kompetitif.
Peringkat koefisien UEFA juga berperan penting. Saat ini, Inggris unggul atas Spanyol, Jerman, dan Italia. Jika posisi ini bertahan, maka lima tim teratas Premier League akan lolos ke Liga Champions.
Namun, kalau Aston Villa atau Arsenal menjuarai Liga Champions tetapi finis di luar lima besar, maka jatah Inggris akan bertambah. Ini bisa membuka jalan bagi tujuh tim Premier League di Liga Champions.
Newcastle sebelumnya telah mengamankan tiket Liga Konferensi Eropa dengan menjuarai Carabao Cup. Namun, jika mereka finis di posisi yang lebih tinggi, tempat tersebut akan diberikan ke tim peringkat teratas yang belum lolos ke Eropa. Dalam skenario tertentu, tim peringkat ke-11 di Premier League berpotensi mendapatkan tiket ke Eropa.
Jika semua skenario ini terjadi, maka akan ada 11 tim Premier League di kompetisi Eropa musim depan. Ini akan menjadi pencapaian luar biasa bagi sepak bola Inggris. Manchester United dan Tottenham masih bersaing di Liga Europa.
