Liputan6.com, Belo Horizonte - Striker Paris Saint-Germain (PSG), Neymar, telah menjalani operasi pada Minggu (4/3/2018). Kini, pemain internasional Brasil itu memulai program pemulihan di sebuah vila pribadi.
Neymar memilih kota Belo Horizonte di Brasil untuk memulihkan cederanya. Harapannya tentu cedera ini tidak mengganggunya kala membela Timnas Brasil di Piala Dunia 2018 di Rusia.
Advertisement
Baca Juga
Pemain berusia 26 tahun itu menuju bandara Belo Horizonte menggunakan helikopter, sebelum bertolak menggunakan jet pribadi menuju vila mewah yang digunakan sebagai markas pemulihan di resor pantai Mangaratiba, 100 km dari Rio de Janeiro.
Menurut situs Brasil Uol, rombongan Neymar telah mempersiapkan "markas" pemulihan di vila itu,. Fasilitasnya tergolong lengkap mencakup sebuah gimnasium dan mesin yang mampu menghasilkan 300kg es dalam sehari, serupa dengan alat pemulihan cedera yang digunakan klub sepak bola modern.
Kondisinya akan terus dipantau fisioterapis Brasil dan PSG, Rafael Martini. Pria itu yang telah bekerja sama dengan Neymar sejak memulai kariernya di Santos.
Demi Kesembuhan Neymar
Seperti dilansir AFP, seluruh masyarakat Brasil menanti kesembuhan Neymar, yang menjadi kapten saat meraih emas Olimpiade pada 2016. Neymar diharapkan pulih sebelum turnamen Piala Dunia Rusia.
Kendati demikian, PSG yang menjadikan Neymar pemain termahal di dunia berharap bisa memainkan mantan bintang Barcelona itu sebelum musim ini berakhir. Namun, PSG tidak bisa memainkan Neymar di laga leg kedua 16 besar Liga Champions.
Advertisement
Absen Berlatih
Di sisi lain, pihak timnas Brasil dan PSG memuji langkah operasi atas retaknya metatarsal kelima di kaki kanan Neymar, yang berlangsung sukses.
Menurut dokter asal Prancis, Gerard Saillant, yang mewakili PSG di rumah sakit Belo Horizonte, Neymar tidak bisa berlatih dalam satu setengah bulan ke depan.