Isco Heran Gagal Rebut Hati Pelatih Real Madrid

Isco lebih bersinar di timnas ketimbang Real Madrid.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 29 Mar 2018, 09:00 WIB
Diterbitkan 29 Mar 2018, 09:00 WIB
Isco Alarcon
Gelandang Real Madrid, Isco, mencetak hattrick ketika Spanyol menghadapi Argentina pada laga uji coba. (doc. SI)

Liputan6.com, Madrid - Gelandang Real Madrid, Isco Alarcon, mengaku tidak tahu cara memenangkan hati pelatih Zinedine Zidane. Isco melontarkan pernyataan setelah bersinar bersama Timnas Spanyol.

Dia baru saja mencetak hattrick perdana sepanjang kariernya saat membantu La Furia Roja mengalahkan Argentina 6-1, Selasa (27/3/2018).

Meski bersinar di timnas, Isco hanya berstatus pelapis Real Madrid. Dia kerap dicadangkan karena kalah bersaing melawan Karim Benzema dan Gareth Bale.

Belakangan Isco juga diabaikan ketika Zidane menurunkan pola 4-4-2, dengan Lucas Vazquez dan Marco Asensio mengisi posisi sayap.

"Mungkin saya jadi masalah di Real Madrid. Saya tidak tahu bagaimana cara mendapatkan kepercayaan Zidane," ungkap Isco, dilansir Daily Mail.


Dipercaya Lopetegui

Cetak Gol ke Argentina, Sepatu Kanan Isco Dicium Sergio Ramos
Sergio Ramos mencium sepatu rekan setimnya Isco Alarcon usai mencetak gol kedua saat pertandingan persahabatan melawan Argentina di stadion Wanda Metropolitano di Madrid (27/3). Pada pertandingan itu Spanyol menang 6-1. (AP Photo / Paul White)

Isco bersinar pada uji coba sebelumnya melawan Jerman. Dia pun hampir pasti jadi pilihan utama pelatih Julen Lopetegui pada Piala Dunia 2018.

"Saya ingin buktikan kalau saya pemain bagus. Lopetegui percaya akan hal itu dan terlihat dengan memberi saya waktu merumput," ungkap mantan pemain Malaga tersebut.


Kontrak Hingga 2022

Isco tiba di Real Madrid pada 2013. Minimnya kesempatan membuatnya hampir hengkang musim panas lalu.

Namun, setelah bersinar pada beberapa laga penting, termasuk final Liga Champions, dia memutuskan memperpanjang kontrak hingga 2022.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya