Petinggi Barcelona Tak Panik jika Neymar Gabung Real Madrid

Barcelona juga mengklaim Neymar menyesal bergabung dengan PSG.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 19 Mei 2018, 20:30 WIB
Diterbitkan 19 Mei 2018, 20:30 WIB
Neymar
Striker Paris Saint-Germain, Neymar (CURTO DE LA TORRE / AFP)

Liputan6.com, Barcelona - Direktur Barcelona, Javier Bordas, yakin Neymar menyesal memutuskan hengkang ke Paris Saint-Germain (PSG) musim panas lalu. Bordas juga tidak terkejut ketertarikan Real Madrid kepada Neymar.

PSG menembus klausul rilis kontrak Neymar di Barcelona senilai 222 juta euro pada Agustus 2017. Baru semusim membela PSG, Neymar dihubungkan dengan kepindahan ke Real Madrid.

"Dia (Neymar) bermain sangat baik di Barcelona dan saya yakin bahwa dia menyesal telah pergi," ungkap Bordas.

Musim ini, Neymar juga diganggu cedera sehingga harus absen membela PSG sejak akhir Februari lalu. Meski demikian, rumor Los Blancos berminat membajak Neymar belum juga reda.

Bordas bersikeras Barcelona tidak akan panik jika Neymar akhirnya bergabung dengan Real Madrid musim panas nanti. Menurut dia, Neymar berhak pergi ke mana saja.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Tak Pernah Mimpi

Sepatu Anyar Pesepakbola
Penyerang Paris Saint-Germain, Neymar Jr (AFP/Pascal Pavani)

"Dia (Neymar) bisa bermain untuk siapa saja, secara pribadi saya akan tidak pernah bermimpi bahwa dia akan bergabung dengan Real Madrid," ujar Bordas, seperti dilansir Mega.

"Saya lihat sepertinya dia tidak nyaman bermain di Paris, tapi kami baru berasumsi mengenai hal itu," tambahnya.

Bordas juga tidak menganggap dominasi Real Madrid di Liga Champions. Menurut Bordas, Barcelona lebih banyak memenangkan gelar istimewa selama beberapa tahun terakhir.


Menangi Banyak Gelar

"Kami telah memenangkan lebih banyak gelar, kami memiliki lebih banyak sesuatu yang istimewa, jika Anda melihat beberapa tahun terakhir kami telah memenang lebih banyak trofi, tetapi memang benar bahwa Madrid itu hebat tim," papar Bordas.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya