Liputan6.com, London - Raheem Sterling memuji lingkungan inklusif yang dibangun Gareh Southgate di sekitar Timnas Inggris jelang Piala Dunia 2018 Rusia mendatang. Hal ini sangat membantu untuk mengadang berita-berita negatif soal Timnas Inggris.
Sebagaimana diketahui, Sterling baru saja dihajar media lantaran isu tato mitraliur yang dibatik di kakinya. Beberapa media bahkan meminta Sterling dikeluarkan dari skuat Timnas Inggris jika tak mau menghapus tato tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Sterling mengaku tato tersebut sebenarnya belum selesai, dan dia memilih gambar itu untuk menghargai ayahnya yang meninggal tertembak. Tapi media tetap saja menggempur tim Inggris dengan isu tersebut.
Walaupun demikian, Sterling mengaku terkejut bahwa ternyata kondisi di dalam tim sama sekali tidak terpengaruh. Bahkan kabar tersebut tidak sampai di telinga beberapa pemain, hanya pelatih yang bertanggung jawab menjawab pertanyaan media.
Saling Mendukung
"Sejak kali pertama Gareth (Southgate) datang dia menyebut bahwa satu-satunya hal yang bisa kami kontrol adalah lingkaran dalam kami, tempat latihan dan fasilitas," ujar Sterling di fourfourtwo.
"Saya rasa dahulu kami terlalu benyak memperhatikan isu di luar. Cara dia (Southgate) menyatukan skuat sebagai unit bermaksud untuk membatasi apa yang kami lakukan dan bicarakan soal isu di luar."
"Kami mencoba untuk menjaga suasana positif di dalam skuat dan kami tahu semua pemain saling mendukung sau sama lain," sambung Sterling.
Advertisement
Tak Khawatir
Alhasil, Sterling sama sekali tidak khawatir isu itu akan mengganggu mentalnya dan mental tim. Sebab, begitu dia bergabung dengan tim, dia menyadari bahwa setiap pemain ada di sana untuk mendukungnya.
"Dengan adanya beberapa hal yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir, para pemain melihat saya di sesi latihan dan memahami bahwa saya tidak terlalu terganggu soal itu."
"Jika saya benar terpengaruh maka saya yakin para pemain akan berada di sana untuk saya," papar dia.
Sumber: Bola.net