Arab Saudi Ingin Ulang Prestasi Piala Dunia 1994

Arab Saudi lolos ke babak 16 besar pada Piala Dunia 1994 di Amerika Serikat.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 14 Jun 2018, 09:02 WIB
Diterbitkan 14 Jun 2018, 09:02 WIB
Timnas Arab Saudi - Piala Dunia 2018
Para pemain Timnas Arab Saudi tengah berlatih jelang melawan tuan rumah Rusia pada laga pembuka Piala Dunia 2018. (AP Photo/Hassan Ammar)

Liputan6.com, Moskow - Timnas Arab Saudi datang ke putaran final Piala Dunia 2018 di Rusia dengan kepercayaan diri tinggi. Green Falcons (julukan timnas Arab Saudi) ingin meraih prestasi seperti di Piala Dunia 1994.

Dalam edisi Piala Dunia yang berlangsung di Amerika Serikat tersebut, timnas Arab Saudi mencapai babak 16 besar. Langkah mereka dihentikan Swedia dengan skor 1-3.

"Saya pikir kami harus melakukan yang terbaik dan maju ke tahap berikutnya. Ini bukan tidak mungkin," kata kapten timnas Arab Saudi Osaman Hawsawi dalam jumpa pers jelang lawa melawan Rusia.

"Ada begitu banyak hal yang tak terduga di Piala Dunia. Kami fokus pada pertandingan pembukaan, yang akan mengatur nada untuk permainan berikutnya," ucapnya menambahkan.

Tidak Takut

Juan Antonio Pizzi - Piala Dunia 2018
Pelatih Timnas Arab Saudi Juan Antonio Pizzi tengah berbicara kepada para pemainnya jelang laga melawan tuan rumah Rusia pada laga pembuka Piala Dunia 2018. (AP Photo/Hassan Ammar)

Pelatih Timnas Arab Saudi Juan Antonio Pizzi mengatakan skuatnya bakal bermain tanpa rasa takut melawan tuan rumah Rusia di laga perdana penyisihan Grup A Piala Dunia 2018. Selain itu, ia juga menargetkan timnya menjadi yang pertama mengalahkan Rusia.

Laga Arab Saudi melawan Rusia merupakan pertandingan pembuka Piala Dunia 2018. Laga ini akan digelar di Stadion Luzhniki, Moskow, Kamis (14/6/2018) malam WIB.

"Kami siap, kami tidak takut," kata pelatih asal Argentina itu dalam konferensi pers. "Kami berencana menjadi protagonis dan kami akan mencoba untuk lebih banyak mengendalikan permainan (Rusia)."

Hal senada juga dikatakan kapten Timnas Arab Saudi Osaman Hawsawi. "Tujuan kami adalah mengalahkan Rusia. Kami ingin mengukur diri melawan tim-tim terbaik di dunia," ujarnya.

3 Kekalahan

Arab Saudi menelan tiga kekalahan saat menghadapi Italia, Jerman, dan Peru di laga pemanasan jelang Piala Dunia. Tapi, fakta itu sama sekali tidak membuat mereka cemas.

"Yang penting adalah pertandingan besok (hari ini), karena pertandingan Piala Dunia sangat spesial dan kami ingin memberikan yang terbaik dan kami akan melakukannya," tandas Hawsawi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya