Bahasa Tarzan ala Marko Simic dan Riko Simanjuntak di Persija

Winger Persija, Riko Simanjutak, buka kartu soal kunci kekompakannya dengan Marko Simic.

oleh Ario Yosia diperbarui 15 Jun 2018, 14:18 WIB
Diterbitkan 15 Jun 2018, 14:18 WIB
Laga Kandang Lawan Home United, Persija Matangkan Strategi
Pemain Persija, Marko Simic (kanan) berbincang dengan Riko Simanjuntak saat latihan jelang laga kedua Semifinal Zona Asia Tenggara Piala AFC 2018 melawan Home United di Lapangan A Kompleks GBK, Jakarta, Senin (14/5). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Jakarta - Banyak orang bertanya-tanya apa kunci sukses Riko Simanjuntak bisa klop dengan Marko Simic. Mereka belum pernah bermain bersama sebelumnya, namun di Persija Jakarta keduanya tampak kompak.

Produktivitas Marko Simic di Persija tinggi karena pasokan asist-asist Riko yang bermain di posisi gelandang sayap.

Riko sendiri merupakan pemain baru Tim Macan Kemayoran. Musim lalu ia membela klub Semen Padang. Demikian juga dengan Simic bermain di Malaysia bersama Melaka United.

Keduanya jadi aktor utama di balik kesuksesan Persija jadi juara turnamen pramusim Piala Prediden 2018. Kolaborasi keduanya berlanjut di pentas kompetisi Gojek Liga 1 bersama Bukalapak.

Saat keduanya on-fire dipastikan Persija tampil trengginas. Sebenarnya apa kunci kekompakan mereka berdua?

"Jujur saja saat awal-awal berlatih bareng, saya sempat kesulitan berkomunikasi dengan Simic. Bahasa Inggris saya tidak terlalu bagus. Tapi, saya orangnya nekat, ya menggunakan bahasa Inggris seadanya saya rajin komunikasi dengan Simic. Awalnya canggung, lama-lama kami akrab," ujar Riko.

Saat pertandingan Riko Simanjuntak menyebut kalau dirinya banyak menggunakan bahasa Tarzan ke Marko Simic.

"Saya banyak pakai bahasa kode menggunakan tangan saja. Syukurnya Simic cepat tanggap dengan apa yang saya mau lewat kode-kode tersebut. Sepak bola permainan tim, komunikasi antaranggota tim krusial. Entah memakai cara apa, pokoknya harus berkomunikasi." 

Hingga pekan ke-13 Liga 1 2018 Persija Jakarta duduk di posisi 10 besar dengan torehan 16 poin. Mereka masih punya tiga laga tertunda. Jika meraih hasil-hasil positif di pertandingan-pertandingan ini Tim Macan Kemayoran bisa melesat ke posisi puncak.

Sumber: Bola.com

 

 

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya