Liputan6.com, Jakarta - Persija Jakarta akan melakoni laga tandang melawan Madura United di Stadion Pamekasan, Minggu (14/10/2018). Ini merupakan duel kedua Persija melawan Madura United.
Pada pertemuan pertama, Madura United secara mengejutkan tekuk Persija 2-0 di Gelora Bung Karno pada 12 Mei lalu. Maka itu, Persija sangat respek dengan permainan Madura United.
Advertisement
Baca Juga
Pelatih Persija Stefano Cugurra melihat, Madura bermain bagus di pertandingan terakhir ketika mengalahkan Persib dengan skor 1-2.
"Mereka (Madura) memakai pola yang sama dengan Persija. Saat ini, banyak sekali tim-tim liga 1 yang memakai pola itu," ujarnya seperti dikutip situs Persija.
Meski Madura United memakai pola yang sama dengan Persija, Teco menyebut tidak ada keuntungan bagi timnya. "Justru kami harus bekerja keras lagi karena kualitas lini tengah Madura juga bagus," ujarnya.
Madura United memang menjelma menjadi lawan yang sulit bagi Persija. Dalam dua musim terakhir, Macan Kemayoran tak pernah bisa menang lawan Madura United.
"Kami sudah banyak menang di pertandingan away jadi peluang kita tetap ada untuk mengalahkan Madura,"katanya.
Â
Pengganti Pilar
Terkait absennya beberapa pilar Persija seperti Kapten tim Ismed Sofyan, Renan da Silva dan lain-lain, Teco mengaku sudah menyiapkan pemain pengganti.
"Kami sudah melakukannya ketika kami bertemu di Serui dan banyak progres dari pemain yang kami pasang tinggal memoles lagi," ujarnya.
Teco juga memuji kualitas pelatih Madura United, Gomes de Oliviera.
“Dia pernah di Persebaya ketika saya keluar. Kita tetap kontak ketika saya melatih di Thailand. Dia adalah salah satu pelatih bagus di Liga," ujarnya.
Advertisement
Waspadai Greg
Melawan Madura United, Teco melihat ada satu pemain yang patut diwaspadai. Dia adalah Greg Nwokolo yang kerap menyisir sayap Madura United.
"Saya pilih dia karena Greg pemain yang cerdas dan punya skill bagus. Akan sangat berbahaya jika dia dibiarkan di kotak penalti. Nanti kami akan memikirkan bagaimana mengantisipasinya. Yang penting lagi kita harus kerja keras dan tidak gampang hilang bola. Ketika kehilangan bola kita harus cepat mengatur pertahanan," ujarnya.