Liputan6.com, London - Kapten Arsenal, Laurent Koscielny akhirnya memutuskan mundur dari timnas Prancis. Ia mengaku sangat terpukul gagal membela Les Blues dalam Piala Dunia 2018 lalu.
Koscielny sebenarnya masuk dalam skuat yang berlaga di Rusia. Bahkan posisinya di lini belakang Prancis tak tergantikan.
Advertisement
Baca Juga
Sayangnya cedera parah saat Arsenal melawan Atletico Madrid di Liga Europa Mei lalu membuat mimpi Koscielny kandas. Bahkan ia harus beristirahat hingga akhir tahun nanti.
Ironisnya Prancis sendiri akhirnya menjadi juara di Rusia. Koscielny pun merasa sekarang waktu yang tepat untuk mundur.
Apalagi usia Koscielny sudah 33 tahun. Sehingga ia ingin tampil lebih maksimal bersama Arsenal.
Komentar Koscielny
"Rasanya saya sudah cukup membela timnas Prancis. Saya sudah memberikan segalanya," kata Koscielny seperti dilansir Evening Standard.
"Saya sekarang berusia 33 tahun dan sudah bermain di dua Piala Eropa dan satu Piala Dunia. Jadi sekarang sudah saatnya berakhir," katanya menambahkan.
"Satu hal lagi kemenangan Prancis di Piala Dunia sangat menyakitkan. Rasanya lebih sakit ketimbang cedera yang saya alami."
Advertisement
Tak Kehilangan
Koscielny juga percaya Prancis takkan kehilangan sosoknya di lini belakang.
"Prancis punya generasi yang hebat sekarang. Ada banyak pemain bagus di sana," ujarnya.
Saksikan video pilihan di bawah ini