MU Pecat Mourinho, PSG Dirugikan

Liputan6.com, Jakarta - Manchester United (MU) baru saja mendepak Jose Mourinho sebagai manajer tim. Pria Portugal itu hanya bertugas selama dua setengah musim saja di Old Trafford.

Pemecatan terpaksa dilakukan karena MU terpuruk di musim 2018-2019. Setan Merah sudah tertinggal 19 poin dari pemuncak klasemen Liga Inggris, Liverpool. 

Keputusan MU memecat Mourinho terjadi selang dua hari setelah MU kalah 1-3 dari Liverpool di Anfield pada lanjutan Liga Inggris. MU kemudian menunjuk Ole Gunnar Solskjaer sebagai caretaker.

Lengsernya Mourinho dinilai pengamat sepak bola Christophe Dugarry bakal merugikan Paris Saint Germain yang akan bertemu MU di 16 besar Liga Champions.

Usai mendepak Mourinho, Dugarry meyakini MU akan bangkit sehingga bisa menjegal langkah PSG di Liga Champions.

"Ini adalah berita buruk untuk PSG, itu sudah pasti. Sudah cukup bagi (Paul) Pogba dan (Alexis) Sanchez mendapatkan kembali level mereka untuk mengubah wajah tim. Ini adalah berita terburuk untuk PSG. Belum lagi juga ada rekrutan musim dingin ini," ujar Dugarry kepada RMC.

Dibawah asuhan Mourinho, Pogba dan Alexis memang gagal menunjukkan kemampuan terbaiknya. Keduanya konon tak harmonis dengan eks pelatih Real Madrid itu.

Pogba pernah tertangkap kamera bersitegang dengan Mourinho di sesi latihan MU. Bahkan Pogba terang-terangan menunjukkan kegembiraannya usai Mourinho dipecat lewat media sosial meski kemudian langsung dihapus.