Terungkap Penyebab Zinedine Zidane Tinggalkan Real Madrid

Zinedine Zidane meninggalkan Real Madrid karena Cristiano Ronaldo dan Gareth Bale.

oleh Nurfahmi Budi diperbarui 14 Jan 2019, 18:50 WIB
Diterbitkan 14 Jan 2019, 18:50 WIB
Momen Kebahagiaan Zidane dan Pemain, Real Madird
Zidane memeluk Ronaldo usai meraih trofi Liga Champions di San Siro Stadium, Milan, (28/5/2016). Zinedine mundur sebagai pelatih Madrid 31 Mei 2018. (AFP/Gerard Julien)

Madrid - Kepergian Zinedine Zidane dari Real Madrid, ternyata masih disesali sang mantan presiden klub, Ramon Calderon. Dia pun menyalahkan presiden Real Madrid saat ini, Florentino Perez, terkait perginya Zidane.

Sport.es, Senin (14/1/2019) merilis komentar Ramon Calderon tentang berbagai hal. Satu di antaranya adalah alasan Zizou menanggalkan bangku pelatih Real Madrid.

Menurut Ramon, sosok Zizou pergi bukan karena Real Madrid melepas Cristiano Ronaldo. Sebaliknya, sang entrenador berharap CR7 bisa bertahan, sehingga mampu menjadi ikon 'sepanjang masa' di Santiago Bernabeu.

Alasan Zizou terletak pada ketidaksanggupan dirinya menjual Gareth Bale. Versi Ramon, keinginan melego Bale meruuk pada kontribusi yang minim dari eks Tottenham Hotspur tersebut sepanjang musim lalu.

Sayang, rencana Zizou tersebut mendapat penolakan dari jajaran manajemen. Justru pada akhirnya, Real Madrid sepakat memberikan Cristiano Ronaldo kepada eks klub Zidane, Juventus.

"Sumber terpercaya saya mengungkapkan, sudah sangat jelas Zidane ingin memertahankan Ronaldo dan menjual Bale. Tapi sayang, sang presiden tak sepakat," ungkap Ramon.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Masalah Lainnya

Mengintip Sesi Latihan Real Madrid Jelang Hadapi PSG
Ekspresi pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane saat sesi latihan di Madrid, Spanyol, Selasa (13/2). Real Madrid akan menghadapi Paris Saint Germain (PSG) pada leg pertama 16 besar Liga Champions di Santiago Bernabeu. (AP Photo/Paul White)

Selain itu, kebijakan penjualan dan pembelian pemain juga menjadi rentetan masalah tersendiri bagi Zidane. "Zizou ingin membeli beberapa pemain lain, tapi Perez tak sepakat karena percaya dengan pemain yang ada. Nyatanya, Zizou benar melihat kondisi Real Madrid sekarang," tegas Ramon.

Menurutnya, sosok Cristiano Ronaldo tak sekadar sebagai tukang gedor jala lawan yang mengoleksi 50 gol per musim. CR7 adalah sosok pemimpin dan membantu rekan setim. "Lebih dari itu, dia selalu memberi semangat kepada teman-temannya untuk bermain lebih baik, juga berlatih lebih dari biasanya," komentar Ramon.

 


Sensasional

Zidane tergolong sensasional. Bak tagline 'vini, vidi, vici', Zidane merealisasikan seluruh keinginan Madridistas. Datang pada 4 Januari 2016, Zidane mencatat 104 menang, 28 seri dan 16 kekalahan.

Ia menuai gelar La Liga (2016-2017), Piala Super Spanyol 2017, Piala Super Eropa 2017, Piala Dunia Antarklub 2017 dan tiga kali jawara Liga Champions (2015-2016, 2016-2017 dan 2017-2018). Kini, eks arsitek Real Madrid tersebut belum memiliki klub, meski banyak yang tertarik.

Sumber: Sport.es/Bola.com

Saksikan video pilihan di bawah ini

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya