Andrea Dovizioso Terbantu Kecepatan Motor Ducati di MotoGP Argentina

Andrea Dovizioso mengaku kaget dengan kecepatannya pada latihan bebas MotoGP Argentina di Sirkuit Termas de Rio Hondo.

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 30 Mar 2019, 20:45 WIB
Diterbitkan 30 Mar 2019, 20:45 WIB
Andrea Dovizioso
Pembalap Ducati asal Italia, Andrea Dovizioso. (AFP/Javier Soriano)

Jakarta Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso salut dengan kecepatan motor yang dipakainya pada hari pertama latihan bebas MotoGP Argentina di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Jumat (29/3/2019). Ini tentu membuatnya sangat gembira.

Dovizioso tampil impresif pada latihan bebas kedua (FP2), dengan mencatatkan waktu terbaik. Dia mengungguli rival-rival tradisional seperti Marc Marquez dan Valentino Rossi yang terlempar dari posisi lima besar. 

Kekagetan Dovizioso berlipat karena Termas de Rio Hondo, sirkuit tempat diselenggarakannya Motogp Argentina bukan sirkuit favorit Ducati. Trek di Termas de Rio Hondo kondisi gripnya rendah sehingga memaksa Ducati harus melakukan beberapa perubahan di motor untuk bisa tampil kompetitif. 

"Saya sangat senang karena tahun sebelumnya kami sangat kesulitan. Saya sangat kesulitan di trek ini. Motor kami sedikit berbeda dibandingkan tahun lalu," ujar Dovizioso, seperti dilansir Crash.   

"Jadi saya gembira merasakan feeling yang bagus sejak awal. Sejak pagi saya merasa bagus. Saya bisa melaju konsisten ketika ban terkikis, itu hal utama. Saya sangat gembira," katanya usai FP2 MotoGP Argentina.

 

 

Tetap Perlu Berbenah

Namun, Andrea Dovizioso tak mau berpuas diri berlebihan. Dia menyebut Ducati masih harus memperbaiki beberapa hal jika ingin bersaing memperebutkan podium pada sesi balapan MotoGP Argentina, Senin (1/4/2019) dini hari WIB. 

"Kami masih harus sedikit berbenah. Tapi kecepatan kami sudah bagus. Jadi saya senang dengan hari pertama. Tapi, kami tetap harus sedikit memperbaiki diri," ujar Dovizioso. 

"Saya merasa Ducati menunjukkan lebih banyak kemajuan karena tahu lalu kami baru melakukan langkah maju pada pertengahan musim. Itulah sebabnya motor sangat berbeda dibandingkan tahun lalu, maupun ketimbang balapan terakhir," imbuh pembalap yang menjadi runner up pada MotoGP 2018 tersebut. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya