Allegri: Banyak Pelajaran Bagus dari Cristiano Ronaldo

Massimilliano Allegri kembali menyanjung bintang Juventus, Cristiano Ronaldo. Pelatih asal Italia itu juga menilai Ronaldo punya kemiripan dengan Zlatan Ibrahimovic.

oleh Aning JatiFaozan Tri Nugroho diperbarui 14 Mei 2019, 22:00 WIB
Diterbitkan 14 Mei 2019, 22:00 WIB
Cristiano Ronaldo
Striker Juventus, Cristiano Ronaldo, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Torino pada laga Serie A di Stadion Allianz, Turin, Jumat (3/5). Kedua klub bermain imbang 1-1. (AFP/Marco Bertorello)

Turin - Massimilliano Allegri kembali menyanjung bintang Juventus, Cristiano Ronaldo. Pelatih asal Italia itu juga menilai Ronaldo punya kemiripan dengan Zlatan Ibrahimovic.

Menginjak usia ke-34 tahun, penampilan Ronaldo belum terlihat mengalami penurunan signifikan baik dari sisi permainan di lapangan maupun mental haus kemenangan sebagai pemain.

Bahkan, Allegri merasa perlu mengajak semuanya, tak hanya yang berkecimpung di dunia sepak bola saja, untuk belajar dari apa yang diperlihatkan Ronaldo dalam kariernya.

Di sisi lain, karakter Cristiano Ronaldo yang masih terus tancap gas, mengingatkan Allegri pada bekas pemainnya, yang juga berlabel bintang, Zlatan Ibrahimovic.

Allegri membesut Ibrahimovic ketika menduduki kursi pelatih AC Milan, sebelum gabung Juventus pada 2014. Di matanya, Ronaldo dan Ibrahimovic memiliki kemiripan.

"Dalam hal mentalitas, dia lebih kuat dari siapapun. Setiap hari dia menemukan target personal untuk ditaklukkan dan dia bisa menemukan itu dalam dirinya sendiri," ucapnya.

"Seorang pemain yang telah memenangi segalanya di usia 34 tahun akan kesulitan untuk merasa lapar akan gelar, tapi dia masih garang dalam hal itu. Dia punya tekad kuat, dan itu sungguh luar biasa."

"Kita semua harus belajar dari Cristiano Ronaldo, saya juga telah belajar, karena tak semua orang bisa bekerja dengan pemain terbaik di dunia."

"Contohnya, kami menggelar sesi latihan Sabtu pagi. Dia bersenang-senang, tapi kesenangannya untuk memenangi permainan. Saya menjelaskan kepadanya, saya menulis hal sama tentang Ibra dalam buku, gagasannya tentang bersenang-senang adalah kemenangan. Tapi, saya bilang kepadanya tak semua orang seperti itu dan untuk beberapa orang, ada kesenangan dengan sekadar mengumpan dengan tumit, melakukan gerakan-gerakan nakal, dan sebagainya," tutur Allegri.

Tentang Ibrahimovic

Zlatan Ibrahimovic
Striker LA Galaxy, Zlatan Ibrahimovic, merayakan gol ke gawang Los Angeles FC pada laga Major League Soccer, di StabHub Center, Carson, Sabtu (31/3/2018). (AP Photo/Jae C. Hong)

Sementara perihal Ibrahimovic, Allegri mengungkap masa-masa dia melatih pemain yang akrab disapa Ibra itu.

Menurutnya, saking seriusnya lantaran memiliki konsep "kesenangan untuk menang", pemain asal Swedia itu kerap marah saat rekan satu timnya membuat kesalahan dalam sesi latihan. Semisal, salah mengumpan.

"Saya bilang padanya, seandainya semua orang memiliki bakat seperti dia, maka tak akan ada persoalan," kata Allegri.

Pelatih 51 tahun itu menambahkan, ia lantas meminta Ibrahimovic untuk lebih bisa menempatkan dirinya di antara rekan-rekannya, seperti yang selalu dilakukan pemain terbaik dan paling bertalenta dunia.

"Sulit bagi yang lain untuk naik ke level itu, jadi Anda harus memiliki kerendahan hati untuk tidak mempersulit siapapun yang ada di bawah Anda. Itu kebenaran dalam hidup, tak hanya di sepak bola. Jadi, dalam hal ini, Ronaldo sangat baik," pungkas Allegri mengakhiri pembicaraan.

Sumber: Bola.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya