Ganda Putra Tetap Optimistis Sumbang Gelar di Kejuaraan Dunia 2019

Indonesia akan mengandalkan sektor ganda putra untuk meraih medali emas dari Kejuaraan Dunia 2019 di Basel, Swiss.

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 13 Agu 2019, 18:50 WIB
Diterbitkan 13 Agu 2019, 18:50 WIB
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Indonesia Masters 2019
Dua pasang ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. (Bola/Muhammad Iqbal Ichsan)

Jakarta - Sektor ganda putra kembali diandalkan Indonesia untuk membawa pulang medali emas dari Kejuaraan Dunia 2019 di Basel, Swiss, 19-25 Agustus. Pelatih ganda putra PBSI, Herry Iman Pierngadi, mengaku optimistis mampu memenuhi target tersebut meskipun kecewa dengan hasil undian yang didapat Indonesia. 

Beban menyumbangkan gelar di Kejuaraan Dunia 2019 dibebankan di pundak ganda putra nomor satu dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon. Pasangan senior, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, juga masih bisa diharapkan jika Kevin/Marcus terjegak. 

Herry IP mengaku optimistis dengan peluang Indonesia, meskipuntak menampik kecewa terhadap hasil pengundian. Sang pelatih kecewa karena tiga ganda putra Indonesia, yaitu Kevin/Marcus, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, harus saling berhadapan di paruh undian atas.

Hanya Berry Angriawan/Hardianto bertarung sendirian di paruh undian bawah.

“Seperti biasa ganda putra selalu ditargetkan untuk juara. Buat saya itu tantangan, tapi buat pemain jangan dijadikan beban. Melihat hasil undian sudah menutup kemungkinan Indonesia all Indonesian final seperti yang terjadi di Indonesia Open dan Jepang Terbuka," kata Herry melalui rilis dari PBSI, Selasa (13/8/2019). 

"Karena ada tiga pasangan kumpul di undian atas. Undiannya memang sedikit kurang bagus buat kami. Tapi pemain Jepang dan China juga sama, pemain mereka kumpul di undian bawah semua,” ungkap Herry, mengenai hasil undian Kejuaraan Dunia 2019

 

Kans Saling Jegal di Semifinal

“Harapannya kami bisa merebut gelar, saya selalu optimistis karena hasil di dua kejuaraan besar (Indonesia Open dan Jepang Terbuka) kami bisa meraih gelar. Saya sebagai pelatih harus optimistis,” kata Herry.

Pada Indonesia Open dan Jepang Terbuka 2019, final ganda putra berhasil mempertemukan Kevin/Marcus dengan Hendra/Ahsan. Kedua gelar tersebut akhirnya dikantongi duet Kevin/Marcus.

Namun kali ini, jika keduanya berhasil melewati lawan-lawannya, Kevin/Marcus dan Hendra/Ahsan akan bertemu lebih awal, di babak semifinal.

Sumber: Bola.com

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya