Roma - Pelatih Lazio tak percaya bisa menaklukkan Juventus dengan skor 3-1, Minggu (22/12/2019). Kemenangan itu sekaligus membuat Tim Elang Ibukota juara Supercoppa Italia.
Lazio yang berstatus juara Coppa Italia menghadapi Juventus sang peraih titel Serie A musim lalu di King Saud University Stadium. Kemenangan itu merupakan raihan kelima Biancocelesti.
Baca Juga
Erick Thohir Beruntung Pemain Diaspora Yakin pada Proyek untuk Lolos ke Piala Dunia dan Olimpiade
3 Calon Pelatih Asal Belanda yang Bisa Gantikan Pep Guardiola di Manchester City, Siapa Saja Mereka?
Wawancara Reuters kepada Erick Thohir: Timnas Indonesia perlu berada di 9 besar Asia untuk Lolos ke Piala Dunia 2026
Selain itu, Lazio juga memperpanjang rekor kemenangan atas Lazio musim ini. Pada lanjutan Serie A Italia 7 Desember silam, Ciro Immobile dkk. juga sukses mengalahkan Juventus.
Advertisement
Inzaghi melihat hal tersebut sebagai sesuatu yang nyaris mustahil. Ia memuji performa anak asuhnya atas keberhasilan tersebut.
"Kami melakukan hal magis. Mengalahkan Juventus dua kali dalam kurun waktu dua pekan adalah hal luar biasa," kata Inzaghi usai laga.
"Saya rasa ini kemenangan yang pantas kami dapatkan. Lazio percaya bisa mengalahkan tim yang kuat, kami layak menang," katanya lagi.
Pertandingan berjalan sengit dan kedua tim saling bertukar serangan. Babak pertama berakhir dengan skor 1-1 setelah Luis Alberto dan Paulo Dybala mencetak gol.
Lazio memastikan kemenangan atas Juventus menjadi 3-1 pada babak kedua. Gol dicetak oleh Senad Lulic dan Danilo Cataldi. Ini merupakan gelar Supercoppa Italia kelima buat Lazio. Sebelumnya, Biancoceleste juara pada 1998, 2000, 2009, dan 2017.
Video
Lupakan Scudetto untuk Sejenak
Lazio berada di tangga ketiga klasemen sementara Serie A dengan delapan kemenangan beruntun dan menjadi satu-satunya tim yang sukses mengalahkan Juventus dua kali dalam satu musim.
Akan tetapi, Simone Inzaghi enggan membicarakan Scudetto. Ia hanya ingin anak asuhnya menikmati kemenangan atas Juventus dan keluar sebagai juara Supercoppa Italia.
"Lupakan Scudetto, kami mau menikmati malam-malam seperti ini. Ini gelar kelima kami dan kami mau terus meraihnya di masa-masa mendatang," ujar mantan pemain Lazio itu.
"Saya tidak pernah punya masalah besar, tetapi ketika ada yang salah, saya tahu siapa yang selalu di sisi saya dan mana yang tidak. Saya mendedikasikan kemenangan ini untuk mereka," katanya memungkasi.
Sumber: Football Italia
Disadur dari: Bola.com (penulis Gregah, editor Wiwig, published 23/12/2019)
Advertisement