Cegah Penyebaran Virus Corona, Pemain Persib U-16 Berlatih Per Individu

Persib memang sangat serius mencegah penyebaran virus corona kepada pemain mereka.

oleh Liputan6.com diperbarui 17 Mar 2020, 19:10 WIB
Diterbitkan 17 Mar 2020, 19:10 WIB
Persib Bandung Logo
Persib Bandung Logo (Bola.com/Adreanus Titus)

Liputan6.com, Jakarta- Pelatih Persib  Bandung U-16 Imam Nurjaman punya cara khusus untuk mencegah penyebaran virus corona. Imam memberlakukan latihan secara individual untuk anak asuhnya selama tiga hari.

Tak hanya Persib U-16, program latihan individual ini juga berlaku untuk tim Persib U-18 dan U-20.

"Kami ikuti arahan manajemen dengan memberi pemain materi individu. Meski tidak berlatih secara tim, kondisi pemain masih bisa terjaga. Kami juga sedang memikirkan opsi berlatih di luar kota dimana tidak ada suspect Corona, " terang Imam di situs resmi Persib.

Sebelumnya, Persib U-16 diagendakan untuk mengikuti turnamen JSSL di Singapura. Namun, karena wabah virus corona yang juga terjadi di negara tersebut, pihak panitia akhirnya mebatalkan gelaran itut untuk tahun ini.

Kendati demikian, Imam memastikan hal itu tidak mempengaruhi persiapan timnya. Persib U-16 saat ini memfokuskan persiapan tim untuk menghadapi kompetisi Elite Pro Academy PSSI U-16.

"Kami juga belum tahu bagaimana jadwal kick off kompetisi, tapi karena JSSL batal artinya kami bisa fokus ke liga. Buat kami, ini bukan sebuah kerugian, tapi sebagai gantinya, kami pertimbangkan berlatih di luar Jawa Barat, " papar Imam.

Saksikan Video Persib di Bawah Ini

Serius Cegah Virus Corona

Geoffrey Castillion
Pemain Persib Bandung Geoffrey Castillion pemeriksaan proaktif tes Covid-19 yang dilakukan para pemain Persib di Graha Persib, Kota Bandung, Senin (16/3/2020). (Dok. Humas Jabar)

Persib memang sangat serius mencegah penyebaran virus corona kepada pemain mereka. Sebelumnya, Persib bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat melakukan tindakan untuk melakukan pencegahan.

Senin, (16/3), beberapa punggawa Pangeran Biru menjalani tes corona yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat. Tes tersebut emrupakan tinjauan langsung dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Selain pemain, sejumlah staf Persib juga menjalani tes virus covid-19 itu.

Dokter tim Persib, M.Rafi Ghani menjelaskan tes ini merupakan agenda yang sangat penting untuk pasukan Maung Bandung guna mencegah penyebaran virus yang menjamur di seluruh dunia.

"Setelah apa yang disampaikan gubernur, ini merupakan langkah untuk pencegahan atau memutus rantai penyebaran wabah Corona. Kita semua tahu wabah ini menyebar dengan sangat cepat," ungkap Rafi melalui Persib.co.id.

"Sebelumnya kami dari tim pun sudah berinisiatif untuk segera melakukan tes terhadap semua pemain maupun ofisial. Karena beberapa keterbatasan, pemeriksaan ini akan dilakukan dalam beberapa tahap. Tahap pertama 10 orang dulu," tambahnya.

 

Diketahui Enam Jam

Rafi juga menyampaikan, hasil dari tes tersebut sudah bisa diketahui kurang dari waktu enam jam. "Tadi dilakukan tes meliputi hidung dan mulut. Hasil tesnya sudah bisa didapatkan sekitar lima jam setelah dilakukan tes," jelas Rafi. 

Dokter yang mebagdi lebih dari 11 tahun untuk Persib itu  berharap wabah corona bisa berakhir secepatnya.

"Sekarang yang terpenting adalah kita semua bisa saling menjaga diri dan menjaga kebersihan. Kita berdoa agar penyerbaran wabah ini bisa berhenti dan putus secepatnya," pungkasnya.

(Balwa Ramadhan/Mg)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya