Valentino Rossi Makin Bingung Ambil Keputusan Pensiun dari MotoGP Karena Virus Corona

Valentino Rossi berharap masa depannya di MotoGP pada beberapa lomba awal musim ini bisa dipastikan, tapi virus corona mengacaukan semuanya.

oleh Hendry Wibowo diperbarui 25 Mar 2020, 02:00 WIB
Diterbitkan 25 Mar 2020, 02:00 WIB
Valentino Rossi Bersama President Director PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Minoru Morimoto
Valentino Rossi bersama President Director PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Minoru Morimoto membicarakan teknologi Y-Connect (Istimewa)

Bologna- Fans Valentino Rossi bakal menanti apa keputusan sang legenda saat MotoGP 2020 berakhir. Apakah Rossi bakal memutuskan pensiun dari MotoGP atau menerima pinangan tim satelit Petronas Yamaha.

Seperti diketahui, Valentino Rossi sudah pasti kehilangan tempat di tim Monster Yamaha. Karena tim pabrikan asal Jepang itu pilih mengorbitkan Fabio Quartararo dari Petronas Yamaha.

Dalam beberapa kesempatan Rossi sudah menegaskan akan menunggu beberapa lomba awal musim ini untuk membuat keputusan. Namun fakta seri 1 MotoGP 2020 terus diundur akibat virus corona covid-19 membuat asa Rossi dipastikan sirna.

Saat diwawancara oleh Sky Sport Italia, Rossi membenarkan efek virus corona di seluruh dunia turut mengacaukan semua rencana.

“Ini telah mengacaukan rencana saya. Kini kami harus mengerti kapan mulai bisa berlomba," Rossi menuturkan.

"Terkait pilihan saya, saya berharap bisa membuat keputusan pada paruh pertama musim ini. Tapi sekarang semua kacau. Saya butuh beberapa lomba untuk mengetahui apakah bisa kompetitif," Valentino Rossi menambahkan.

Italia Lockdown

Enam Tewas Kena Corona, Warga Italia Beraktivitas Pakai Masker
Warga mengenakan masker berjalan masuk ke sebuah stasiun kereta bawah tanah di Milan, Italia (24/2/2020). enam orang meninggal dan 222 lainnya teruji positif infeksi COVID-19 di Italia. (Xinhua/Daniele Mascolo)

Rossi pun turut menceritakan situasi di kampung halamannya, Tavullia selama periode lockdown Italia akibat virus Corona. Seperti diketahui, Italia merupakan negara Eropa dengan dampak terparah akibat virus Corona.

"Di sini situasi sangat sulit. Karena sayangnya banyak orang sakit dan juga di Pesaro. Kami harus menunggu, menunggu momen ini berlalu," kata juara dunia sembilan kali itu.

"Tampaknya waktu akan berlalu sangat lama. Karena kompetisi sepak bola Eropa juga dihentikan untuk sementara," tambahnya.

Sumber: Crash.net

Disadur dari Bola.com (Hendry Wibowo,published 24/3/2020)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya