Resmi Memutuskan Pensiun, Ini 5 Fakta Tontowi Ahmad

Atlet bulu tanngkis andalan Indonesia, Tontowi Ahmad atau yang lebih dikenal dengan Owi resmi pensiun. Kabar ini tentu saja mengejutkan bagi dunia bulu tangkis Indonesia.

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Mei 2020, 17:25 WIB
Diterbitkan 18 Mei 2020, 17:25 WIB
Indonesia Masters 2020
Ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad, saat menghadapi ganda Inggris Chris Adcock/Gabrielle Adcock pada laga Indonesia Masters 2020 di Istora, Jakarta, Kamis (16/1). Tontowi/Apriyani kalah 9-21, 12-21. (Bola.com/Yoppy Renato)

Liputan6.com, Jakarta- Atlet bulu tanngkis andalan Indonesia, Tontowi Ahmad atau yang lebih dikenal dengan Owi resmi pensiun. Kabar ini tentu saja mengejutkan bagi dunia bulu tangkis Indonesia.

Pria kelahiran Banyumas, Jawa Tengah ini mengumumkan kabar terkait pernyataan pensiunnya melalui unggahan di akun Instagram pribadinya pada Senin (18/5/2020). Tontowi Ahmad sendiri mulai dikenal luas sebagai pebulu tangkis andalan Indonesia setelah dipasangan dengan Liliyana Natsir pada 2010 lalu. Keduanya pun sering kali bermain apik dalam setiap pertandingan kategori ganda campuran.

Pria 32 tahun ini dikenal telah berhasil menorehkan prestasi baik dalam negeri maupun internasional dalam dunia bulu tangkis. Prestasi tertinggi yang pernah diraihnya ialah berhasil menyabet medali emas dalam Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil bersama dengan Liliyana Natsir.

Pernyataan Tontowi Ahmad mengenai pensiun dari dunia bulu tangkis ini sontak saja membuat netizen cukup terkejut. Bahkan, tagar 'TerimaKasihOwi' menjadi trending di media sosial Twitter.

Dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Senin (18/5/2020) berikut ini beberapa fakta mengenai Tontowi Ahmad atau Owi yang menyatakan pensiun dari dunia bulu tangkis.


1. Pernyataan pensiun

Tontowi Ahmad menyatakan pensiun dari dunia bulu tangkis melalui unggahan di akun Instagram pribadinya. Pada pernyataannya, Owi juga mengungkapkan cukup bangga dengan pencapaian yang telah diraih. Tak hanya itu saja, pria kelahiran 18 Juli 1987 ini tak lupa memberikan ucapan terima kasih atas dukungan serta doa yang telah diberikan selama ia berkarier.

"ini saatnya mengucapkan selamat tinggal untuk sesuatu yang saya tekuni lebih dari setengah umur saya,yang membuat hidupku menjadi lebih ber warna,kadang susah kadang senang tapi saya bangga dengan apa yang sudah saya capai ,dimana saya bisa meraih puncak prestasi yang saya dan orangtua juga keluarga harapkan," tulis Owi pada akun Instagram pribadinya.


2. Telah memberi sinyal pensiun sejak Februari

Tontowi Ahmad/Apriyani Rahayu
Pebulutangkis Indonesia, Tontowi Ahmad usai melawan Seo Seung Jae/Chae Yujung (Korea Selatan) pada babak pertama ganda campuran Indonesia Master 2020 di Istora GBK, Jakarta, Rabu (15/1/2020). Pertandingan tidak dilanjutkan karena Chae Yujung cedera. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Rupanya, pemikiran Tontowi Ahmad untuk pensiun telah ia sampaikan sejak Februari 2020 lalu. Dikutip Liputan6.com dari Bola.net pada Senin (18/5/2020) pelatih ganda putra pelatnas, Richard Mainaky memberitahu renacana dirinya mundur dari Pelatnas PBSI.

"Jadi Owi menghubungi saya melalui WA sekitar seminggu lalu. Dia bilang akan mundur setelah kontraknya (dengan Li Ning) habis pada awal Maret nanti. Katanya dia ingin pensiun. Tapi, saya belum tahu alasannya secara terperinci, karena belum bertemu langsung. Rencananya Owi mau mengajak bertemu, tapi waktunya masih dicari yang tepat," ujar Richard


3. Duet dengan Liliyana Natsir

Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir
Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir merayakan kemenangan atas pasangan Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying pada final Indonesia Open 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu, (8/6/2018). Tontowi/Liliyana menang 21-17, 21-8. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Tontowi Ahmad mulai dipasangkan dengan Liliyana Natsir pada 2010 lalu. Dimana mereka langsung diturunkan pada Asian Games Guangzhou 2010. Sebelumnya, Tontowi sempat dipasangan dengan Richi Puspita Dili serta Greysia Polii. Akan tetapi Richard Mainaky yakin jika karier Tontowi akan cocok saat berpasangan dengan Liliyana dalam ganda campuran.

Tontowi dan Liliyana pun berhasil meraih berbaga gelar kemenangan. Mulai dari gelar Super Series pada 2011, All England pada 2012, Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil. Tak hanya itu saja, keduanya berhasil merebut gelar Kejuaraan Dunia pada 2013. Bahkan, pada 2014 Tontowi dan Liliyana kembali mencetak kejuraan hattrick di All england.

Tak hanya itu saja, pasangan ganda campuran ini beberapa kali berhasil menyabet gelar juara dalam India Terbuka, Singapura Terbuka, Indonesia Terbuka, Perancis Terbuka dan beberapa turnamen BWF Super Series lainnya.


4. Toreh Prestasi sebagai Ganda Campuran Nomor 1 Dunia

Indonesia Masters 2019
Pasangan Indonesia, Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir, saat melawan wakil Cina, Zheng Siwei/Huang Yaqiong, pada laga Indonesia Masters 2019 di Istora, Jakarta, Minggu (27/1). Tontowi/Liliyana kalah 21-19, 19-21, 16-21. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Prestasi kejuaraan yang diraih oleh Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir pun berhasil membawa keduanya menjadi ganda campuran nomor satu dunia dalam peringkat BWF pada 2018. Keduanya pun berhasil meraih medali emas dalam Kejuaraan Dunia BWF 2013 di Tianhe Sport Center, Guangzhou, China serta pada Kejuaraan Dunia BEF 2017 di Glasgow, Skotlandia.

Kegigihan dan perjuangan Owi dalam mengharumkan nama Indonesia di kancah Internasional dalam bidang olahraga bulu tangkis pun mampu membuat masyarakat haru. Namun, keduanya pun harus menerima medali perunggu dalam ajang Asian Games 2018 yang digelar di Jakarta-Palembang.


5. Ungkapan terima kasih netizen

Kabar pensiunnya Tontowi Ahmad dari dunia bulu tangkis Indonesia, membuat para netizen beramai-ramai ucapkan terima kasih. Tagar 'TerimaKasihOwi' juga menjadi trending di media sosial. Tak sedikit pula para netizen yang kembali mengenang momen-momen terbaik dari Owi.

"Indonesia bangga punya kalian #TerimaKasihOwi," tulis akun @AkmalRizaki.

"Trimakasih untuk dedikasi dan semangat selama ini untuk badminton Indonesia, Semoga Ada Ganda campuran lainnya seperti owi & ci butet. Indonesia bangga padamu #TerimaKasihOwi," ujar akun @MarioBonaT.

"Masih ingat momen tepat 17 Agustus 2016 lagu Indonesia Raya berkumandang di Olimpiade Rio 2016 berkat owi/butet #TerimaKasihOwi," ungkap @santuy___.

"Terima Kasih atas prestasi & dedikasi buat bangsa ini #TerimaKasihOwi," tulis akun @bolang_beleng.

 

(Novita Ayuningtyas/Rizky Mandasari)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya