Projo Bersiap Jadi Partai Politik, Pembuktian Jokowi Masih Kuat?

Usai Spanyol Vs Ukraina, Ansu Fati Jadi Starter di Barcelona?

Ansu Fati semakin menunjukkan kematangan permainan saat cetak gol di Spanyol vs Ukraina pada UEFA Nations League. Bagaimana nasibnya di Barcelona?

oleh Defri Saefullah diperbarui 08 Sep 2020, 17:55 WIB

Diterbitkan 08 Sep 2020, 17:55 WIB

Ansu Fati Si Bocah Ajaib, Pencetak Rekor di Timnas, Liga Spanyol dan Liga Champions

1. Pencetak Gol Termuda di Timnas Spanyol - Penyerang Barcelona itu baru saja mencatatkan rekor sebagai pencetak gol termuda di Timnas Spanyol. Ansu Fati berhasil membobol gawang Ukraina saat ia berusia 17 tahun 311 hari. (AP Photo/Bernat Armangue)

Liputan6.com, Barcelona- Ansu Fati jadi buah bibir usai penampilan hebat di laga Spanyol vs Ukraina pada UEFA Nations League belum lama ini. Dia menorehkan dua rekor sekaligus dengan Spanyol.

Kehebatan Ansu Fati di Spanyol vs Ukraina lalu memang mengesankan. Dia mencetak satu gol dan tampil 90 menit.

Padahal Ansu Fati belum genap 18 tahun saat main di laga UEFA Nations League tersebut. Setelah penampilan apik di Spanyol vs Ukraina, apakah Fati bakal mendapatkan garansi jadi starter di Barcelona?

Seperti dilansir Marca, pelatih baru Barcelona, Ronald Koeman punya banyak pilihan untuk lini depan. Selain Ansu Fati, dia masih punya Ousmane Dembele, Trincao, Antoine Griezman dan Pedri.

Ansu Fati butuh mendapatkan kepastian ini. Diyakini klausul kontraknya bakal naik hingga 400 juta euro bila langsung mendapatkan posisi starter di Barcelona musim ini.

Saksikan Video Ansu Fati di Bawah Ini:

Babak Baru

Ansu Fati Cetak Rekor, Spanyol Taklukkan Ukraina di UEFA Nations League

Para pemain Spanyol merayakan gol yang dicetak oleh Sergio Ramos ke gawang Ukraina pada laga UEFA Nations League Estadio Alfredo Di Stefano, Senin (7/9/2020). Spanyol menang 4-0 atas Ukraina. (AP Photo/Bernat Armangue)

Musim ini bakal jadi babak baru bagi Fati. Sebelumnya, dia juga sudah memukau Barcelona lewat penampilan apik baik saat dilatih Ernesto Valverde atau Quique Setien.

Sayang, Setien ogah maksimalkan Fati di akhir akhir masa tugasnya. Dia lebih banyak diistirahatkan saat melawan Napoli dan Bayern Munchen.

Berlatih Keras

Persaingan di lini depan bakal lebih keras kalau Barcelona jadi datangkan Memphis Depay atau Lautaro Martinez. Meski begitu, Fati tak peduli.

"Saya akan terus berlatih keras dan boslah yang menentukan siapa yang main," ujar Fati.

"Saya akan latihan dengan maksimal dan kalau kesempatan datang, saya akan memaksimalkannya."

Dipuji Enrique

Pelatih Timnas Spanyol, Luis Enrique cukup kagum dengan kehebatan wonderkid Barcelona ini. Dia bahkan menilai kepercayaan diri Ansu Fati tidak normal karena tidak sesuai dengan usianya.

"Saat memilih pemain, saya tak melihat umur. Itu bukan berati kami tidak tahu kemungkinan Ansu Fati main buruk dan melakukan kesalahan," ujar Enrique seperti dikutip Goal.com.

"Ini bagian dari pembelajarannya, tapi kepercayaan diri dia tidak normal."

Terus Berlatih Keras

Enrique merasa Anfsu Fati sudah melakukan hal luar biasa di usia muda. Meski begitu, dia meminta agar Fati terus matang.

"Ansu Fati sangat bahagia dan dia punya alasan. Dia baru 17 tahun dan harus lebih matang, di laga keduanya bersama Timnas Indonesia dia sudah berani melakukan ini semua," ujar Enrique.

"Dia mau kerja keras dan rendah hati. Dia sudah berlatih dengan kecepatan luar biasa dan saya senang dia pulang dengan bahagia."

Lanjutkan Membaca ↓