UFC 254: Ujian Pertama Khabib Nurmagomedov Tanpa Ayah

Khabib Nurmagomedov mempertaruhkan sabuk juara kelas ringan melawan Justin Gaethje di UFC 254.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 24 Okt 2020, 18:30 WIB
Diterbitkan 24 Okt 2020, 18:30 WIB
Khabib Nurmagomedov dan Conor McGregor
Khabib Nurmagomedov menghadapi Justin Gaethje di UFC 254. (AP Photo/Seth Wenig)

Liputan6.com, Jakarta - Juara kelas ringan UFC Khabib Nurmagomedov mendapat dua tantangan saat mempertaruhkan sabuk juara melawan Justin Gaethje di Flash Forum, Yas Island, Uni Emirat Arab, Sabtu (24/10/2020) atau Minggu dini hari WIB.

Pertama jelas lawan di oktagon. Gaethje merupakan pemegang status juara interim usai menaklukkan Tony Ferguson, Mei 2020.

Sosok berusia 31 tahun itu memiliki rekor empat kemenangan beruntun dan dikenal sebagai petarung buas.

Namun, rintangan terbesar Khabib adalah kondisi mental. Duel nanti merupakan penampilan pertamanya setelah ayah sekaligus pelatih, Abdulmanap, tutup usia pada Juli akibat komplikasi Covid-19..

Abdulmanap merupakan sosok penting dalam perkembangan karier Khabib di dunia tarung bebas. Dia mengembangkan kemampuan sang putra dengan menginstruksikannya bergulat melawan beruang saat masih anak-anak.

Tempaan tersebut membuat Khabib menjadi salah satu petarung paling dominan, terbukti lewat rekor tidak terkalahkan 28-0.

Saksikan Video Khabib Berikut Ini

Pengabdian Khabib

Khabib Nurmagomedov
Atlet MMA Khabib Nurmagomedov (kanan) dan sang ayah Abdulmanap Nurmagomedov. (AFP/Kirill Kudryavtsev)

Rasa hormat Khabib kepada sang ayah tidak pernah luntur. Saat terlibat kericuhan setelah bertarung melawan Conor McGregor di Las Vegas pada 2018, dia mengaku lebih cemas reaksi Abdulmanap ketimbang sanksi UFC.

"Saya tahu ayah akan menghabisi saya," ucapnya saat ditanyai mengenai konsekuensi kericuhan tersebut.

 

Hormati Almarhum

Justin Gaethje
Justin Gaethje berjaya atas Tony Ferguson pada UFC 249 di VyStar Veterans Memorial Arena, Sabtu (9/5/2020) atau Minggu pagi WIB. (AFP/Douglas P. DeFelice)

Meski Abdulmanap tidak lagi mendampingi, Khabib bertekad menghormati almarhum. Tentunya dengan menghabisi lawan.

"Siapa yang tahu akan bagaimana saya di duel nanti. Secara fisik, saya berada dalam kondisi yang bagus. Secara mental pun demikian," tegas Khabib.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya