Liputan6.com, Washington D.C - Sedikitnya 19 jenazah telah ditemukan dari lokasi kecelakaan pesawat American Airlines dan helikopter Blackhawk milik militer Amerika Serikat di Washington D.C.
Pesawat milik American Airlines yang dioperasikan oleh PSA ini bertabrakan dengan helikopter militer saat mendekati bandara nasional Reagan Washington D.C.
Advertisement
Baca Juga
Tak Ada yang Selamat dalam Tabrakan American Airlines dengan Helikopter Black Hawk
Kepala Damkar Soal Tragedi American Airlines Tabrak Black Hawk: Operasi Bergeser dari Penyelamatan Jadi Pencarian Jenazah
Pesawat American Airlines Bertabrakan dengan Helikopter Black Hawk, Jatuh di Sungai Potomac di Washington DC
Dikutip dari laman The Guardian, Kamis (30/1/2025) tim pencarian melaporkan bahwa pihaknya telah menemukan jenazah sejumlah penumpang yang meninggal dalam kecelakaan itu.
Advertisement
Media tersebut menyebutkan bahwa jumlah jenazah yang ditemukan sebanyak 19 orang.
Pesawat itu membawa 60 penumpang dan empat awak, sementara helikopter militer Blackhawk membawa tiga orang di dalamnya.
Respons Donald Trump
Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyampaikan belasungkawa pada Rabu (29/1/2025) malam setelah insiden tabrakan maskapai American Airlines dengan helikopter militer Blackhawk di dekat Bandara Nasional Reagan di Washington.
Kecelakaan yang mengakibatkan pesawat jatuh ke Sungai Potomac, telah mendorong respons darurat besar-besaran dan membuat pihak berwenang berebut untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
"Saya telah diberi pengarahan lengkap tentang kecelakaan yang mengerikan itu," kata Donald Trump dalam sebuah pernyataan, dikutip dari laman Hindustan Times, Kamis (30/1/2025).
"Semoga Tuhan memberkati jiwa mereka."
Ia memuji respons cepat dari para penanggap pertama, menyebut upaya mereka "luar biasa," dan meyakinkan publik bahwa pembaruan akan diberikan saat informasi lebih lanjut tersedia.
Advertisement