Pilih Juara Piala Dunia atau Liga Champions, Ini Jawaban Bintang Real Madrid Toni Kroos

Liputan6.com, Madrid - Toni Kroos sudah memenangkan trofi Liga Champions dan Piala Dunia selama lebih dari 15 tahun berkarier di sepak bola profesionalnya. Dia mengangkat trofi pertama Liga Champions saat bermain buat Bayern Munchen pada musim 2012-13.

Setelah itu, Kroos menjuarai Liga Champions bersama Real Madrid. Tercatat dia empat kali meraihnya dengan raksasa Spanyol itu, yakni pada 2015–16, 2016–17, 2017–18, dan 2021–22.

Sebelum bergabung dengan Real Madrid, Kroos bersama timnas Jerman memenangkan trofi Piala Dunia 2014 di Brasil. Saat itu, Tim Panser mengalahkan Argentina pada laga final dengan skor 1-0.

Dalam wawancara dengan situs resmi Real Madrid, baru-baru ini, Toni Kroos ditanya apakah dia lebih suka memenangkan Piala Dunia atau Liga Champions. Gelandang berusia 32 tahun itu dengan tegas memilih Piala Dunia daripada kompetisi utama Eropa.

Dia beralasan Piala Dunia hanya dimainkan empat tahun sekali. Sedangkan Liga Champions setiap tahun.

"Sangat sulit untuk membandingkannya, hampir tidak mungkin. Mereka adalah dua kompetisi terpenting dalam sepak bola. Saya telah ditanyai ini berkali-kali," kata Kroos.

Kroos menambahkan seorang pemain harus beruntung untuk dapat bermain di tiga atau empat Piala Dunia. Inilah alasan dia lebih memilih Piala Dunia ketimbang Liga Champions.

"Menjadi juara dunia adalah hal terbesar yang pernah ada, setiap empat tahun dan semakin sulit untuk memenangkannya. Jika beruntung, Anda bisa bermain di sana tiga atau empat kali dan Liga Champions setiap tahun, tetapi itu semua adalah momen spesial," ucap Kroos.

Toni Kroos tidak akan menjadi bagian timnas Jerman di Piala Dunia 2022 Qatar. Bintang Real Madrid itu telah pensiun dari tim nasional pada 2021 lalu.

Kroos membuat 106 penampilan dengan timnas Jerman dan mencetak 17 gol. Gelandang berusia 32 tahun itu pernah membawa tim Panser juara Piala Dunia 2014 di Brasil.

Tetapi, dia akan memiliki kesempatan untuk memenangkan trofi Liga Champions keenamnya musim ini. Kroos merupakan bagian integral dari skuad Real Madrid yang memenangkan kompetisi elit Eropa itu musim lalu. Itu merupakan trofi Liga Champions keempatnya bersama Los Blancos.

Dalam wawancara dengan situs Real Madrid, baru-baru ini, Kroos ditanya tentang kemungkinan merebut trofi Liga Champions kelimanya bersama Real Madrid dan keenam secara keseluruhan.

"Itu tidak akan buruk sama sekali. Saya bisa menghitung sampai enam, jadi itu tidak akan menjadi masalah. Itu sama setiap tahun – kami ingin memenangkan setiap kompetisi yang kami mainkan. Ini musim baru dengan tim yang sangat bagus," jawab Kroos.

Real Madrid saat ini berada di puncak Grup F, setelah menang tiga kali, seri satu kali, dan kalah satu kali dari lima pertandingan sejauh ini. "Kami memulai dengan baik dan, seperti yang selalu terjadi di Liga Champions, Anda harus memastikan Anda berada di sana ketika babak 16 besar dimulai, untuk perempat final, semifinal, dan lain-lainnya," ujarnya.

"Musim lalu, kami melihat bahwa itu mungkin, tetapi Anda juga dapat tersingkir kapan saja. Tidak diragukan lagi kami memiliki tim yang dapat bersaing, dan tujuan kami adalah untuk memenangkannya."

Toni Kroos tidak yakin sampai kapan akan bermain. Tapi, Real Madrid berharap gelandang berusia 32 tahun itu untuk memperpanjang kontraknya setidaknya satu tahun lagi.

Kroos telah menyatakan akan mengambil keputusan setelah Piala Dunia 2022 di Qatar. Dia juga menegaskan ingin pensiun di Santiago Bernabeu.

Kontrak Kroos di Madrid akan habis akhir musim 2022-23. "Saya sangat baik, saya merasa baik secara fisik. Saya sangat santai tentang pembaruan (kontrak)," kata Kroos.

"Saya sendiri tidak tahu apa yang akan terjadi. Kami akan memutuskan itu sebelum Maret, agar Anda semua tidak terlalu gugup."

"Saya akan pensiun di sini, yang saya tidak tahu kapan. Tidak ada hal baru untuk diceritakan," pungkas Kroos.