Jelang Lawan Meksiko, Pelatih Argentina Bantah Lionel Messi Alami Cedera

Liputan6.com, Jakarta Pelatih timnas Argentina Lionel Scaloni menegaskan bahwa kondisi bintangnya Lionel Messi baik-baik saja dan fit untuk menghadapi Meksiko dalam pertandingan penting Grup C Piala Dunia 2022 mereka pada Sabtu atau Minggu dini hari WIB (27/11/2022) di Stadion Lusail..

Messi menjadi pencetak gol saat La Albiceleste menderita kekalahan mengejutkan 1-2 melawan Arab Saudi dalam pertandingan pembukaan grup Piala Dunia 2022 mereka pada Selasa lalu. Hasil menyakitkan itu mengakhiri 36 pertandingan tak terkalahkan mereka di semua kompetisi.

Laporan terbaru di Argentina, melalui Buenos Aires Times, mengklaim bahwa pemenang Ballon d'Or tujuh kali itu mengalami cedera. Akibatnya, muncul keraguan kondisi Messi untuk pertemuan mereka berikutnya melawan Meksiko.

Bintang Paris Saint-Germain itu, terlihat memilih untuk berlatih jauh dari anggota tim utama lainnya pada Kamis kemarin di markas pelatihan mereka di kampus Universitas Qatar di Doha.

Namun, Scaloni telah mengkonfirmasi bahwa Messi baik baik secara fisik maupun moral. Meskipun dia mengaku bahwa mungkin ada perubahan pada area lain dari susunan pemainnya.

"Messi baik-baik saja. Lebih dari sebelumnya kami membutuhkan semua orang. Tentunya semuanya akan berjalan dengan baik, secara fisik dan moral, dia baik-baik saja," kata Scaloni dalam konferensi pers, Jumat, 26 November 2022.

"Kami tidak ragu tentang cara bermain kami. Dalam latihan hari ini kami akan menentukan tim. Ada kemungkinan kami membuat beberapa variasi."

Scaloni ingin para pemainnya bangkit kembali dengan cepat dari kekalahan mengecewakan mereka terakhir kali. Namun, pelatih berusia 44 tahun itu menyadari ancaman yang kemungkinan akan ditimbulkan Meksiko pada hari Sabtu.

"Ketika Anda menerima kekalahan, Anda harus bangun. Dan kelompok ini siap melakukannya," tambah Scaloni. "Orang-orang tahu apa yang telah diberikan grup ini dan saya tahu bahwa mereka memiliki kepercayaan penuh pada kami," ujarnya.

“Kami baik-baik saja, mengetahui bahwa kami memiliki pertandingan penting besok dan itu, untungnya, itu tergantung pada kami. Kami akan memberikan segalanya."

“Cara bermain tim akan serupa. Kami tidak akan mengubah cara bermain kami karena apa yang terjadi pada hari Selasa. Kami harus membalik halaman dan memikirkan bagaimana kami akan mengalahkan Meksiko," ujar Scaloni.

"Meksiko adalah tim yang sangat bagus, mereka memiliki ide permainan yang sangat jelas. Mereka adalah tim ofensif yang memiliki pelatih hebat. Biarkan orang mempercayai kami karena kemunduran tidak dapat menodai semua yang telah kami lakukan. "

Striker Argentina Lautaro Martinez menyebut pertandingan Sabtu nanti sebagai "final" bagi juara dunia dua kali itu. "Kami sedih, terluka oleh apa yang terjadi dengan pertandingan melawan Arab Saudi. Tapi di Piala Dunia tidak ada waktu dan sekarang. kami akan menghadapi lawan yang sangat tangguh."

"Besok akan menjadi final, kami harus menang. Kami telah menunjukkan bahwa kami memiliki hierarki dan untuk pertandingan besok itu penting."

Argentina telah kalah empat kali dari enam pertandingan terakhir mereka di putaran final Piala Dunia. Tapi, mereka memiliki rekor mengesankan melawan Meksiko karena mereka tidak terkalahkan dalam 10 pertemuan terakhir mereka dengan El Tri di semua kompetisi sejak kalah 1-0 di Copa America 2004.