Liputan6.com, Jakarta- Tim pendatang baru di Proliga 2023, Jakarta STIN BIN langsung membuat gebrakan di laga perdananya pada Kamis (5/1/2023). Tim asuhan Agus Jumaedi tersebut berhasil meraih kemenangan telak atas Kudus Sukun Badak 3-1 (25-22, 25-19, 21-25, 25-20) di Gor Si Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat.
Pertandingan berjalan dengan sangat ketat. Terlihat kedua tim saling mempertahankan wilayah dan enggan kebobolan. Namun, Jakarta STIN BIN berhasil bermain lebih efektif untuk merebut dua set pertama dengan skor 25-22 dan 25-19.
Baca Juga
Di set ketiga Kudus Sukun Badak coba membalas dan berhasil mengambil kemenangan dengan skor 25-21. Namun tekad dari Jakarta STIN BIN tidak goyah. Pada set keempat, tim ini berhasil mengamankan poin penuh dengan skor 25-20.
Advertisement
Pertandingan Jakarta STIN BIN didukung penuh oleh Ketua PORBIN Komjen Pol Bambang Sunarwibowo. Ia terlihat begitu antusias menyaksikan pertandingan voli anak didiknya.
Performa yang ditunjukkan Jakarta STIN BIN menurutnya sudah sangat terlihat bagus, kerjasama dan kekompakan antara pemain dan pelatih patut diacungi jempol. Ia menginginkan pada pertandingan selanjutnya Jakarta STIN BIN dapat berhasil meraih kemenangan lagi.
Komentar
"Allhamdulillah kami bersyukur dari Jakarta STIN BIN bisa memenangkan pertandingan pada hari ini, performa sudah ditunjukan dengan baik oleh para atlet dan tim, kerjasama dan kekompakan itu yang terpenting dan sportivitas kita terlihat pada pertandingan hari ini, mudah-mudahan kedepan kita bisa memenangkan pertandingan-pertandingan selanjutnya," ungkap Bambang, Kamis (5/1/2023).
Sementara Dimas Saputra menilai permainan kali ini sebenarnya belum maksimal 100 persen. Pasalnya ia merasa saat di lapangan masih ada kendala service dan masih harus melakukan penelusuran lapangan. Namun, Dimas optimistis tim akan membuat sejarah baru.
Advertisement
Tekad Bikin Sejarah Baru
Jakarta STIN BIN bertekad ingin menjadi juara Proliga di musim debutnya pada kasta tertinggi bola voli nasional itu.
"Sangat melelahkan bagi saya dan tim karena kita lagi memperdalam, mungkin mainnya kita belum 100 persen Insyaallah kedepannya bisa lebih 100 persen. Belum maksimal soalnya kita lagi penelusuran lapangan, terus terutama service juga, kalau kedepannya kita mau bikin sejarah kita tim baru Insyaallah kita bisa juara," kata Dimas.