Ciamik di Barcelona, Raphinha Buktikan Bukan Pemain Kelas Dua di Bawah Dembele

Liputan6.com, Barcelona Raphinha sempat diragukan kemampuannya sejak diboyong Barcelona di awal musim ini. Namun sejak Ousmane Dembele cedera, justru Raphinha yang keluar sebagai solusi untuk Xavi Hernandez.

Sejak kehadirannya di Camp Nou, banyak yang meragukan Raphinha bisa mendapatkan posisi di Barcelona. Soalnya, Barca sudah punya Dembele yang juga main di kanan.

Rumor pun sempat berhembus kalau Raphinha mempertimbangkan untuk hengkang dari Barcelona. Dia butuh menit bermain sehingga dikaitkan dengan Arsenal pada bursa Januari lalu.

Namun Xavi tahu betul potensi Raphinha. Dia bahkan sempat mengakomodasi Raphinha agar main di kiri dan hasilnya cukup bagus.

Dia juga sudah mencetak gol secara beruntun di dua laga penting Barcelona lawan Real Betis dan Sevilla. Kini, Barca nyaman di puncak klasemen Liga Spanyol dengan keunggulan 8 poin atas Real Madrid.

“Sekarang menurut saya dia (Raphinha) lebih menonjol karena dia adalah pemain yang luar biasa," kata Xavi Hernandez.

Nasib Raphinha mulai berubah 10 hari lalu saat Dembele cedera di pertandingan lawan Girona. Dembele cedera di paha kiri yang bisa membuatnya absen selama lima pekan.

Tak hanya pelapis, Raphinha kini boleh jadi sudah merebut posisi winger kanan dari Dembele. Total, dia sudah mencetak 4 gol dan 7 assist dalam 27 laga bersama Barcelona.

"Saya sudah puas dengan penampilan Raphinha, bahkan saat dia tak mencetak gol atau assist. Dia sudah banyak memberi kepada kami, dia pemain penting untuk tim," kata Xavi.

"Raphinha kini mulai mencetak gol dan assist. Dia melebihi kemampuannya sendiri, dia sudah tampil sepanjang musim."

Xavi sangat puas dengan penampilan Barcelona. Dia bisa membongkar pertahanan Sevilla yang memainkan low block atau pertahanan menumpuk di belakang.

"Ini hari membanggakan. Kami bicarakan soal ini di babak pertama, kami banyak melakukan kemajuan dan saya bahagia. Kami tampil bagus, pertandingan yang komplet," kata Xavi.

"Kami tak membiarkan Sevilla untuk membalas. Kami menekan sepanjang pertandingan. Saya bisa melihat pemain memang lapar dengan kesukesan."

Xavi juga komentari keunggulan Barcelona atas Real Madrid. Barca kini unggul 8 poin setelah Madrid kalah 0-1 dari Real Mallorca.

"Kami unggul 8 poin dari Madrid, tapi itu tak berarti apa-apa sekarang. Kami harus melaju," katanya.

"Kami harus ingat bagaimana kami setahun lalu. Biasanya kami kesulitan lawan tim dengan pertahanan ketat, tapi sekarang kami cetak peluang."