Liputan6.com, Jakarta Pembalap BRM Motorsport TCD, Glenn Nirwan unjuk gigi lagi di seri pembuka Indonesian Sentul Series of Motorsport (ISSOM) 2023 yang berlangsung di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, Jawa Barat, akhir pekan kemarin. Dia membuat kejutan karena berhasil meraih dua gelar yaitu ISTCR 3600 dan ETCC.
Gelar pertama diraihnya saat ikut bersaing di kelas Kejurnas ISTCR 3600. Setelah 13 tahun meninggalkan balap turing, Glenn Nirwan, putra kedua dari tiga bersaudara mantan Ketua IMI Kalimantan Timur, Roy Nirwan ini tampil sempurna dan finis di posisi terdepan.
Ia menghadang juara nasional di kelas itu, Alvin Bahar yang turun dengan pacuan Honda Civic Type R. Glenn hadir dengan Audi RS3 LMS spec TCR terbaru-nya dan start dari pole position.
Advertisement
Dia gaspol mobil tunggangannya di total 12 lap di depan Alvin. Penonton pun riuh memberi aplaus kepada Glenn Nirwan yang juga juara kejurnas reli 2022 lalu di kelas M2.
Sebagai pereli nasional, Glenn memang sudah diprediksi tak akan sulit untuk menguasai Audi RS3-nya. Dia tetap dipercaya bisa tampil hebat meski sudah nyaris 13 tahun baru turun balap lagi di pentas turing nasional seperti ISSOM 2023.
Terbantu Mobil di ISSOM 2023
Pengusaha muda asal Balikpapan ini merendah saat ditanyakan rahasia keunggulannya di ISSOM 2023 meski sudah lama tak balapan. Dia mengaku keunggulannya justru karena ditopang mobil yang paten dan kerja keras dari sejumlah senior yang ikut membantunya.
"Kebetulan start di kelas 3600 Max ini memang sudah bagus dan sepanjang 12 lap bisa memimpin sampai finis. Tapi, semua tak lepas dari bantuan sejumlah pembalap senior seperti Mas Alvin Bahar yang beberapa kali memberi input, Mas Haridarma juga membantu memberi masukan. Terlebih Mas Rizal Sungkar yang tak putus membantu sejak awal," katanya seperti rilis yang diterima media.
"Terima kasih buat semua senior. Saya sekarang belajar kembali jadi semoga ke depan bisa lebih baik lagi,” tutur Glenn yang meraih juara double di ISTCR 3600. Selain gelar di ISTCR 3600, Glenn juga meraih gelar di kelas ETCC.
Glenn Nirwan pun berharap di ISSOM putaran kedua nanti bisa bersaing lebih ketat lagi dengan sejumlah pembalap kawakan. seperti Alvin Bahar atau Budianto dan pembalap lain.
Advertisement