Harry Kane Pecahkan Rekor Wayne Rooney di Timnas Inggris, Manchester United Makin Kepincut?

Liputan6.com, Jakarta Harry Kane berhasil mencatatkan namanya dalam buku rekor sepak bola Inggris. Dia baru saja memecahkan rekor 53 gol milik Wayne Rooney. 

Itu ia lakukan usai mencetak gol dalam kemenangan 2-1 Timnas Inggris melawan Italia pada Kualifikasi Euro 2024 di Stadion Diego Armando Maradona, Naples, Italia, Jumat 24 Maret 2023 dini hari WIB.

Harry Kane mencetak gol kedua Inggris lewat penalti pada menit 44. Penalti diberikan wasit Srdan Jovanovic karena pemain Italia Lorenzo handball.

Satu gol Inggris lainnya dicetak Declan Rice menit 13. Italia hanya membalas satu gol lewat pemain naturalisasi asal Argentina, Matteo Retegui menit 56.

Satu gol itu sudah cukup melampaui rekor 53 gol yang dipegang Wayne Rooney. Kane kini sudah mencetak 54 gol dan masih bisa bertambah karena masih membela Timnas Inggris.

Usai pertandingan, Kane mengungkapkan itu adalah momen yang luar biasa. Dia menceritakan, detik-detik sebelum bola melewati garis sungguh menegangkan untuknya.

"Itu memang harus penalti, dan begitu membentur bagian belakang gawang, emosi yang luar biasa. Momen yang ajaib,” kata Kane kepada Channel 4.

"Menjadi bagian dari itu luar biasa. Saya hanya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua rekan tim saya, staf, para penggemar, keluarga saya di rumah dan istri saya," sambungnya.

Keberhasilan Kane mencatatkan namanya sebagai pencetak gol terbanyak Timnas Inggris juga mendapatkan pujian dari Rooney.

Eks penyerang Manchester United itu sudah memprediksi bahwa Kane tidak akan lama untuk memecahkan rekornya.

"Saya tahu itu tidak akan lama untuknya. Pria hebat, pencetak gol yang luar biasa dan legenda Inggris. Selamat Harry," tulis Rooney di twitternya.

Inggris berikutnya bakal menghadapi Ukraina pada lanjutan kualifikasi Euro 2024, Minggu (26/3) malam WIB. Sementara itu, Italia akan menghadapi Malta, Senin (27/3) dini hari WIB.

Harry Kane mencetak gol internasional senior pertamanya hanya beberapa detik setelah debutnya sebagai pemain pengganti di Wembley melawan Lithuania pada Maret 2015.

Setelah itu, dia selalu mendapatkan kepercayaan pelatih. Kane dinobatkan sebagai kapten oleh pelatih Gareth Southgate menjelang Piala Dunia 2018 dan memimpin negaranya ke semifinal, mengantongi Sepatu Emas dengan enam gol di Rusia.

Empat gol yang ia ciptakan di Euro 2020 membantu Inggris mencapai final turnamen mayor pertama sejak 1966.

Kane juga memiliki rekor berkat dua gol di Piala Dunia 2022 yang membuatnya mengungguli Gary Lineker sebagai pencetak gol terbanyak Inggris di turnamen besar dengan 12 gol.

Namun, karier yang sarat dengan pencapaian pribadi masih kurang memiliki kejayaan kolektif. Kane belum memenangkan trofi utama untuk klub atau negara.

Selain nyaris gagal untuk Inggris, dia berada di pihak yang kalah ketika Tottenham mencapai final Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka pada 2019, kalah 2-0 dari Liverpool di Madrid.

Masa depannya di level klub sekali lagi menjadi sumber spekulasi dengan sisa kontrak satu tahun lagi di tengah minat dari Manchester United dan Bayern Munich.

MU memang sudah lama tertarik untuk mendatangkan Harry Kane. Kini, mereka berencana memanfaatkan kiper buangannya, Dean Henderson, untuk menggaet Harry Kane dari Tottenham Hotspur.

ESPN mengungkap Henderson merupakan salah satu nama yang dipertimbangkan Spurs. Mereka disebut tertarik mengontrak penjaga gawang asal Inggris itu usai masa pinjamannya di City Ground berakhir.

Situasi ini nampaknya coba dimanfaatkan oleh Setan Merah. MU berharap minat Tottenham Hotspur terhadap kipernya dapat memuluskan upaya mereka dalam perburuan tanda tangan Harry Kane di bursa transfer.

Henderson sejatinya masih terikat kontrak hingga 2025 bersama MU. Namun, masa depannya di Old Trafford terbilang kurang pasti.

Pesepak bola kelahiran 1997 itu cukup sulit menembus skuad utama Setan Merah. Popularitasnya masih kalah dari kiper kawakan Man Utd, David de Gea.

Situs Transfermarkt mencatat Henderson hanya diberi kesempatan tampil tiga kali bersama MU musim lalu, sebelum dipinjamkan ke Nottingham Forest. Trio penampilannya kala itu tersaji dalam kompetisi Liga Champions, Piala FA, dan Carabao Cup.

Situasi ini jelas kurang ideal bagi Henderson. Pasalnya, ia dikabarkan tengah mengincar waktu bermain reguler di klub demi bisa dilirik untuk membela Timnas Inggris jelang kompetisi Euro 2024 dan Piala Dunia 2026 mendatang.