Kena Pukul di Final SEA Games 2023, Manajer Timnas Indonesia U-22 Sumardji: Tidak Masalah

Manajer Timnas Indonesia U-22 Kombes Pol Sumardji mengalami luka pada bagian bibir setelah ada perkelahian dalam pertandingan final SEA Games 2023 melawan Thailand.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 17 Mei 2023, 07:36 WIB
Diterbitkan 17 Mei 2023, 05:30 WIB
Kombes Pol Sumardji - Timnas Indonesia U-22 - SEA Games 2023
Manajer Timnas Indonesia U-22 Kombes Pol Sumardji terjatuh terkena pukul dalam perkelahian di sela-sela pertandingan final SEA Games 2023 melawan Thailand di Phnom Penh, Selasa, 16 Mei 2023. (foto: MOHD RASFAN / AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Manajer Timnas Indonesia U-22 Kombes Pol Sumardji terkena pukulan dalam pertandingan final SEA Games 2023 menghadapi Thailand di Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Selasa (16/5/2023) malam WIB.

Insiden pemukulan terjadi saat pertandingan memasuki babak perpanjangan waktu pertama. Saat itu, Timnas Indonesia U-22 mencetak gol ketiga yang dibuat Irfan Jauhari.

Skor 3-2 untuk keunggulan Indonesia membuat situasi memanas. Kericuhan pun terjadi antara para pemain serta ofisial dari pihak Indonesia dan Thailand di pinggir lapangan.

Wasit Qasim Matar Ali Al Hatmi mengeluarkan kartu merah untuk bek Indonesia Komang Teguh dankiper Thailand Soponwit. Ofisial kedua kesebelasan juga mendapat kartu merah.

Kombes Pol Sumardji, yang menjdi korban pemukulan dan sempat terjatuh, tetap bertahan di bangku cadangan. Terlihat di layar kaca ia menolak untuk diobati dan duduk sambil mengelus-elus wajahnya yang bekas pukulan.

"Sebenarnya saya akan menahan, tetapi justru saya yang kena. Saya tidak masalah. Ini bagian dari perjuangan," kata Sumardji, yang mengalami luka di bagian bibir.

Sumardji mengaku pihak ofisial Thailand tidak ada yang minta maaf setelah insiden itu. Justru ia yang meminta maaf ke Timnas Thailand.

 

Jalannya Pertandingan

Muhammad Ramadhan Sananta - Timnas Indonesia U-22 - SEA Games 2023
Pemain Timnas Indonesia U-22 Muhammad Ramadhan Sananta berselebrasi dengan rekan setimnya setelah mencetak gol ke gawang Thailand pada final sepak bola putra SEA Games 2023 di Phnom Penh, Selasa (16/5/2023). (MOHD RASFAN / AFP)

Menghadapi Thailand di final, Timnas Indonesia U-22 membuka keunggulan pada menit ke-20 melalui Ramadhan Sananta yang menyundul umpan lemparan kedalam Alfaendra Dewangga. Bola membentur salah satu pemain Thailand yang berdiri di depan gawang.

Indonesia menggandakan skor pada menit ke-45+3 lewat sontekan Sananta. Skuad Garuda memimpin 2-0 pada babak pertama.

Thailand bisa memperkecil sko Thailand bisa memperkecil skor pada menit 64. Pemain pengganti Anan Yodsangwal mencetak gol melalui sundulan meneruskan sebuah umpan penjuru.

Saat pertandingan akan berakhir, Thailand menyamakan skor pada menit 90+7 lewat kelihaian pemain pengganti Yotsakon Burapha di kotak penalti. Tembakan kaki kanannya tak kuasa dibendung Ernando.

Skor 2-2 membuat pertandingan dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.

 

Perpanjangan Waktu

Timnas Indonesia U-22 - SEA Games 2023
Timnas Indonesia U-22 berselebrasi di podium setelah memenangkan pertandingan final sepak bola putra melawan Thailand 5-2 pada SEA Games 2023 di Phnom Penh, Kamboja, Selasa, 16 Mei 2023. Sukses ini mengakhiri penantian 32 tahun meraih medali emas sepak bola SEA Games. (foto: Nhac NGUYEN / AFP)

Babak perpanjangan waktu baru dimulai, Timnas Indonesia U-22 kembali unggul melalui Irfan Jauhari. Kesalahan passing pemain Thailand diselesaikan dengan dingin oleh Irfan lewat tendangan lob.

Usai gol tercipta, terjadi keributan dahsyat di bangku cadangan yang melibatkan pemain Indonesia dan Thailand serta ofisial tim. Wasit pun memberikan kartu merah kepada Kiper Thailand Soponwit dan bek Indonesia Komang Teguh.

Dua ofisial dari Thailand dan Manajer Timnas Indonesia U-22 Sumardji juga diganjar kartu merah usai keributan tersebut.

Thailand semakin terpuruk karena Jonathan Khemdee juga diusir wasit karena melanggar keras pemain Indonesia. Unggul jumlah pemain, Indonesia mencetak gol keempat melalui tendangan keras Fajar.

Thailand kembali kehilangan satu pemainnya akibat Teerasak Poeiphimai mendapat kartu kuning kedua di menit 118. Indonesia kemudian mencetak gol kelima lewat pemain pengganti Beckham Putra.

Pertandingan pun berakhir 5-2 untuk kemenangan Timnas Indonesia U-22 atas Thailand.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya