Ketua Umum PBVSI Ungkap Kunci Sukses Timnas Voli Indonesia di SEA Games 2023

Ketua umum federasi voli Indonesia, PBVSI, Imam Sudjarwo mengungkap kunci sukses timnas voli Tanah Air yang berhasil meraih total empat medali dalam perhelatan SEA Games 2023 Kamboja.

oleh Theresia Melinda Indrasari diperbarui 24 Mei 2023, 14:59 WIB
Diterbitkan 24 Mei 2023, 14:59 WIB
Menpora Dito Ariotedjo Bersama Pengurus PBVSI
Ketua Umum PP PBVSI Imam Sudjarwo dalam sambutannya mengaku bangga atas prestasi yang diukir atlet-atlet voli Indonesia. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta Ketua umum federasi voli Indonesia, PBVSI, Imam Sudjarwo mengungkap kunci sukses timnas voli Tanah Air dalam perhelatan SEA Games 2023 Kamboja. 

Seperti diketahui, skuad Merah Putih memang sukses mendulang total empat medali dari cabang olahraga voli dalam ajang olahraga multi event se-Asia Tenggara. 

Sebanyak dua medali emas dipersembahkan oleh tim bola voli putra indoor dan tim voli putra pantai, satu perak disabet tim voli putri pantai, sementara satu perunggu sisanya diraup oleh tim voli putri indoor.

Imam Sudjarwo menilai pencapian ini tak lepas dari semangat tinggi yang ditunjukkan para penggawa voli Tanah Air sepanjang kompetisi. Selain itu, kerja sama  antara pelatih, ofisial, dan pemain juga dinilai menjadi faktor penting yang memengaruhi kesuksesan Indonesia.

"Sesuai laporan dari manajer, baik voli indoor maupun voli pantai, (prestasi ini) sangat membanggakan kita. Luar bisa, karena apa? 3 kali SEA Games, bola voli Indonesia menjadi juara umum. Ini hattrick: tiga kali emas," tuturnya dalam acara penyambutan timnas voli Indonesia di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (24/5/2023). 

"Ini bisa tercapai bukan begitu saja, tetapi yang pasti, yang pertama adalah semangat dari anak-anak kita. Kemudian kerja keras, rasa kepahlawanan, rasa kebanggaan terhadap negara muncul di situ." 

"Yang kedua, saya lihat kerja sama yang sangat luar biasa antara atlet, pelatih manajer, itu sangat luar biasa. (Dengan) terjadinya kerja sama yang baik, pasti akan memunculkan yang baik, dan kita lihat hasilnya," tandas dia.


Pembinaan Prestasi Voli

Menpora Dito Ariotedjo Bersama Pengurus PBVSI
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo (kedua kiri) bersama Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Imam Sudjarwo (tengah) beserta jajaran pengurus PBVSI saat menghadiri acara penyambutan Timnas Voli SEA Games Kamboja serta perkenalan Pengurus Pusat PBVSI masa bakti 2023-2027 di Jakarta, Selasa (24/5/2023). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Lebih lanjut, Imam menilai prestasi timnas di perhelatan SEA Games kali ini menjadi bukti pembinaan prestasi voli di Tanah Air. Ia pun secara khusus juga mengapresiasi dukungan maksimal yang diberikan pemerintah melalui Kemenpora, KONI, serta KOI.

"(Prestasi) ini menunjukkan kepada kita semua bahwa pembinaan prestasi perbola volian di Indonesia berjalan dengan baik. Dan seperti apa yang saya sampaikan tadi, dari awal sampi akhir SEA Games Filipina, Vietnam, Kamboja, kita mampu mempertahankan prestasi," tutur Imam.

"Kemudian yang tidak kalah pentingnya tentu support dari pemerintah, dalam hal ini Kemenpora, KONI, dan KOI. Tentu tanpa dukungan itu semua, kita tidak bisa melahirkan prestasi yang luar biasa ini," tambahnya.


Tingkatkan Prestasi ke Level Asia

Menpora Dito Ariotedjo Bersama Pengurus PBVSI
Adapun manajer voli indoor Loudry Maspaitella dan manajer voli pantai Slamet Mulyanto yang menerima penghargaan secara simbolis oleh Ketua PP PBVSI Imam Sudjarwo. Masing-masing mendapat Rp 35 juta. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Imam berharap, prestasi gemilang yang diraih timnas voli Indonesia tak hanya bertahan di level Asia Tenggara, tetapi dapat ditingkatkan ke kancah Asia.

Seperti diketahui, timnas voli Indonesia akan kembali unjuk gigi dalam ajang olahraga multi event, Asian Games Hangzhou 2022, yang dijadwalkan bergulir mulai September sampai Oktober mendatang.

"Kami semua pengurus pusat PBVSI dan masyarakat Indonesia bangga kepada kalian (para atlet). Semoga prestasi ini bisa ditingkatkan, sehingga kita tidak hanya berbicara di tingkat Asia Tenggara, tetapi juga di tingkat Asia," ujar Imam pada Rabu (24/5/2023).

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya