Liputan6.com, Jakarta- Olahraga Equestrian semakin digemari berbagai kalangan. Di Majalengka, Jawa Barat, juga semakin bergairah berkat adanya Istana Stable yang mulai berdiri pada tahun 2022 lengkap dengan fasilitas Riding School (sekolah berkuda).
Istana Stable ini didirikan oleh Riki Supriatna. Berawal dari kegemarannya sebagai pecinta satwa, Riki Supriatna kini menjadi salah satu pecinta olahraga Equestrian, bahkan kecintaannya pada olahraga Equestrian tersebut semakin berlipat setelah Sang Anak, Calief Rizky Hamizan pun mulai menunjukkan progres untuk berkarier di salah satu cabang olahraga berkuda tersebut.
"Didasari oleh kegemaran Saya sebagai pecinta satwa hingga kebetulan Saya membeli 2 ekor kuda dari teman kemudian bertambah menjadi 5 ekor di tahun 2021 lalu. Kemudian Saya sempat berlatih kuda di salah satu Stable di wilayah Tangerang Banten. Dari situ Saya bertemu dengan salah satu pelatih berkuda yang akhirnya beliau melatih saya dan keluarga di Stable saya yang berlokasi di Majalengka." lenang Riki menjelaskan ihwal Dirinya dan keluarga mengenal olahraga berkuda.
Advertisement
Sejak memulai pelatihan di Stable pribadinya, Riki pun kedatangan banyak pengunjung yang juga ingin berlatih kuda namun selalu ditolaknya dengan alasan kegiatan berkuda tersebut masih sebatas untuk keluarganya saja.
Hingga akhirnya Riki pun mulai membuka stable yang komplit dengan fasilitas Riding School (sekolah berkuda) pada tahun 2022 yang diberi nama Istana Stable dan memiliki 12 ekor kuda pada waktu itu. Karena kurangnya informasi berkaitan dengan hal-hal dalam dunia berkuda, bahkan Riki pun sempat membongkar kembali bangunan-bangunan kandang yang sudah berdiri demi menyesuaikan dengan standar pembangunan kandang kuda pada umumnya.
Miliki 25 Rider
Untuk saat ini, Istana Stable memiliki member Riding School mencapai 25 Rider yang datang dari wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan (Ciayumajakuning).
Sementara untuk proses pelatihan di Riding School sendiri, saat ini para Rider Istana Stable pun mulai merambah ke kompetisi-kompetisi berkuda tingkat nasional di Jakarta dan sekitarnya seperti beberapa kejuaraan berkuda yang diselenggarakan di Arthayasa Stable, Jakarta International Equestrian Park (JIEP) Pulomas Jakarta Timur, dan APM Equestrian Center Tangerang Banten, bahkan yang terakhir, Skuad tim yang identik dengan warna emas ini pun turut berpartisipasi di Kejuaraan Berkuda Aswayuddha Jateng 1 yang digelar di markas MPS Stable Semarang Jawa Tengah.
Advertisement
Cetak Atlet Equestrian dari Majalengka
Tak cuma membangun stable, Riki juga menginisiasi untuk membuat struktur organisasi Pordasi di wilayah Ciayumajakuning tersebut dengan duduk bersama para pecinta dan pelaku olahraga berkuda di wilayah tersebut.
"Terbentuknya Pengcab Pordasi di Kabupaten Majalengka ini sempat tertunda selama setahun dikarenakan banyak yang menolak menjadi ketua dan malah menunjuk Saya untuk menjadi ketua sedangkan Saya sendiri juga belum siap. Akhirnya setelah setahun tertunda, Saya putuskan menerima jabatan sebagai Ketua Pengcab Pordasi Kabupaten Majalengka dengan catatan Kami membangun organisasi ini dengan kebersamaan dan Kita harus segera memulai untuk eksistensi olahraga berkuda itu sendiri di Majalengka dan sekitarnya" ujar Riki Supriatna yang langsung membentuk dan menunjuk Ketua-ketua Komisi Equestrian, Pacuan, dan Horse Back Archery (HBA) dari orang-orang yang berkompeten di bidang tersebut pada September 2023.
Adapun proses pelantikan Riki Supriatna sebagai Ketua Pengcab Pordasi Kabupaten Majalengka masa bakti 2023-2027 pun sudah dilakukan pada 18 Juli 2023 silam di Istana Stable Majalengka. Pelantikan dilaksanakan oleh Ketua Pengprov Pordasi Jabar Prof. Dr. H. Bambang Heru P. MS diujung masa jabatannya dengan disaksikan oleh Ketua KONI Kab. Majalengka Bakti Anugrah.
"Target Saya selain untuk memperkenalkan dan mengembangkan olahraga berkuda di Majalengka dan sekitarnya, kedepannya tentu Kami berharap agar muncul Atlet-atlet berkuda profesional dari wilayah Majalengka dan sekitarnya. Kami juga berharap agar pada Porprov Jabar tahun 2026 mendatang, Kabupaten Majalengka bisa mengirimkan Atletatletnya untuk berkompetisi di cabang olahraga berkuda." Tutup Riki Supriatna.