Kalah Lagi, Mauricio Pochettino Akui Chelsea Gagal Menandingi Manchester United

Liputan6.com, Jakarta - Mauricio Pochettino, pelatih Chelsea, mengakui bahwa timnya menghadapi kesulitan dalam menandingi tingkat intensitas yang ditunjukkan oleh Manchester United. Oleh karena itu, ia tidak banyak mengeluh terkait hasil kekalahan timnya.

The Blues tidak berhasil meraih poin setelah mengalami kekalahan 1-2 dalam pertandingan tandang di Old Trafford pada lanjutan Liga Inggris, Kamis (7/12/2023) dini hari WIB. 

“Mereka memulai lebih baik dari kami, menunjukkan lebih banyak energi dibandingkan kami. Kami tidak bisa menandingi energinya. Saya pikir mereka lebih baik dari kami dan tidak ada yang bisa saya katakan," ucapnya disitus resmi Chelsea.

Pelatih asal Argentina itu merasa menyesal karena peluang mencetak gol pada babak pertama gagal dimanfaatkan dengan baik oleh para pemainnya. Ia berpendapat bahwa para pemain harus lebih efisien di depan gawang agar dapat meningkatkan peluang untuk meraih kemenangan.  

“Kami menciptakan cukup peluang untuk mendapatkan sesuatu dari permainan. Kami bermain imbang di babak pertama dan saat kedudukan 1-1 memiliki beberapa peluang bagus, dan seharusnya bisa mencetak gol dan lebih klinis, itulah masalahnya.

Dua gol MU dicetak Scott McTominay berkat lemahnya barisan belakang Chelsea. Sedangkan gol semata wayang Chelsea dicetak oleh Cole Palmer. Pochettino mengaku tim Setan Merah sudah layak menjadi pemenang dalam laga ini melihat performa mereka.

"Babak kedua kami memulai dengan baik tapi kemudian kami kebobolan dan lagi-lagi saya pikir kami kehilangan sedikit energi untuk menjadi lebih agresif. Kami mempunyai beberapa peluang tetapi tidak cukup untuk kembali bermain. Tapi secara keseluruhan perasaanku adalah mereka lebih baik dari kami dan pantas mendapatkan tiga poin,” jelasnya.

Pochettino mencatat bahwa para pemainnya menunjukkan gejala kelelahan, mengingat akhir pekan lalu Chelsea harus berjuang keras mengatasi Brighton dengan hanya bermain 10 orang. Kondisi tersebut memberikan dampak negatif pada penampilan mereka melawan MU.

“Saya pikir bermain melawan Brighton dengan jumlah pemain berkurang selama 60 menit, mungkin sedikit mempengaruhi energi dan performa para pemain," kata Pochettino.

"Tapi kemudian kami perlu melakukan pemulihan dan ada terlalu banyak pemain yang cedera dan kami perlu memulihkan mereka sesegera mungkin agar lebih kompetitif, untuk memiliki opsi berbeda untuk membantu tim," sambungnya.

Pochettino menyatakan bahwa ia tidak ingin memberikan tekanan berlebih pada para pemainnya. Ia percaya bahwa kehilangan beberapa pemain karena cedera telah mengubah ritme permainan dalam skuadnya.   

"Kami harus tetap tenang dan tentu saja berusaha membantu tim untuk berkembang dan menjadi lebih kompetitif serta lebih konsisten ketika para pemain yang absen bisa kembali bersama kami,” jelasnya.