IBL 2025: Pelita Jaya Rusak Debut Arki Wisnu Bersama Dewa United

Pelita Jaya menghajar Dewa United pada laga hari pertama IBL 2025. Arki Wisnu pun harus merasakan pil pahit pada debutnya bersama Dewa United.

oleh Thomas diperbarui 11 Jan 2025, 22:23 WIB
Diterbitkan 11 Jan 2025, 22:00 WIB
Laga hari pertama IBL 2025 antara Pelita Jaya melawan Dewa United
Laga hari pertama IBL 2025 antara Pelita Jaya melawan Dewa United (Liputan6.com/Thomas)

Liputan6.com, Jakarta- Debut Arki Dikania Wisnu bersama Dewa United Banten di IBL 2025 berakhir tragis. Dewa United babak belur saat dijamu Pelita Jaya Jakarta. Arki cs kalah telak di Hall Basket GBK Jakarta, Sabtu (11/1/2025).

Pelita Jaya langsung tancap gas dengan tembakan-tembakan tiga angka. Tiga kali tembakan jarak jauh beruntun lewat Muhammad Arighi (2 kali) dan Brandon Jawato membuat PJ unggul 9-0 di dua menit awal pertandingan.

Dewa United sempat bisa mendekat berkat aksi-aksi Hardianus dan Jordan Adam sehingga cuma terpaut tiga angka saja. Namun setelah itu PJ kembali mengendalikan kuarter pertama berkat dominasi James Dickey III dan KJ McDaniels di paint area.

Pelita Jaya menutup kuarter pertama dengan keunggulan delapan poin, 28-20, setelah Reza Guntara membuat dua kali tembakan tiga angka.

Di kuarter dua, Pelita Jaya semakin mendominasi baik di paint area maupun lewat tembakan tiga angka. Defense Pelita Jaya juga begitu solid sehingga menyulitkan Dewa United mencetak poin.

Pelita Jaya terus menjauh hingga sempat unggul 17 poin berkat akurasi tembakan tiga angka yang begitu baik. Tembakan-tembakan tiga angka bergantian dilesakkan pemain PJ mulai dari Agassi Goantara, Anthony Beane Jr hingga KJ McDaniels. Kuarter kedua ditutup PJ dengan keunggulan 56-44.

Big Man Pelita Jaya Mendominasi

Pelita Jaya vs Dewa United
Laga hari pertama IBL 2025 antara Pelita Jaya melawan Dewa United (Liputan6.com/Thomas)

Dominasi Pelita Jaya di paint area terus berlanjut di kuarter tiga. PJ banyak mendulang poin dari James Dickey III serta McDaniels.

Namun Dewa United mulai menemukan angin di akhir kuarter tiga. Dewa bisa memangkas jarak menjadi 10 angka saja lewat layup Rio Disi dan tembakan tiga angka Lester Prosper.

Momentum kebangkitan Dewa United berlanjut di awal kuarter empat. Tembakan tiga angka Lester membuat Dewa sempat memangkas ketertinggalan menjadi enam angka saja.

Sayangnya momentum Dewa ini dirusak oleh Arighi. Pemain nomor punggung 1 itu melesakkan dua tembakan tiga angka beruntun sehingga membuat PJ kembali unggul dua digit.

Setelah itu PJ tidak lagi terkejar dan terus menjaga keunggulan dua digit.

Arighi Tampil Gemilang

McDaniels menjadi bintang kemenangan Pelita Jaya dengan 22 poin. Menyusul kemudian Arighi dan Dickey III yang sama-sama menghasilkan 19 angka. Arighi sangat sempurna dari tembakan tiga angka. Memasukkan lima dari lima percobaan.

Di kubu Dewa United, Prosper sudah bermain gemilang dengan 26 poin. Sedangkan Adam finis dengan 26 poin. Namun pemain lokal Dewa United lain minim kontribusi. Tidak ada yang dua digit poin.

"Arki sudah bermain baik meski cuma tiga poin tapi plus minusnya bagus lima. Dia berusaha menjaga pemain-pemain kunci PJ. Selama 24 menit dia berkontribusi baik," ujar pelatih Dewa United Pablo Pavarel dalam jumpa pers usai pertandingan. 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya