Rombak Lini Depan di Bursa Transfer, Liverpool Siap Jual Diogo Jota

Liputan6.com, Jakarta - Liverpool dikabarkan tengah menyiapkan strategi transfer musim panas dengan menerima tawaran untuk setidaknya satu penyerang reguler di tim utama. The Reds ingin perubahan di lini depan.

Raksasa Merseyside baru saja mengalami pekan terburuk musim ini, tersingkir dari Liga Champions dan gagal meraih trofi setelah kalah dari Newcastle United di final Carabao Cup. Liverpool kini harus kembali bangkit untuk mengamankan target di sisa musim.

Meskipun tim asuhan Arne Slot masih di puncak klasemen Liga Premier dan unggul 12 poin atas pesaing terdekat, muncul kekhawatiran mengenai perkembangan mereka di bawah kepemimpinan pelatih asal Belanda itu. Klub merasa perlu segera mengatasi masalah yang ada agar pengalaman serupa tidak terulang musim depan.

Salah satu fokus utama adalah situasi kontrak tiga pilar utama Trent Alexander-Arnold, Virgil van Dijk, dan Mohamed Salah. Ketiganya masih belum menandatangani perpanjangan kontrak yang hangus usai musim ini berakhir.

Selain itu, lini serang Liverpool terlihat kurang tajam, hanya mencetak tiga gol dari permainan terbuka dalam empat laga terakhir. Ketergantungan mereka pada Salah semakin jelas, mengingat sang bintang belum mencetak gol dari permainan terbuka sejak 23 Februari. Maka Liverpool perlu mencari solusi agar serangan produktif.

Mantan pencari bakat Mick Brown menyebut Liverpool berencana melepas Diogo Jota setelah performanya menurun. Dalam 29 penampilan, ia hanya mencetak delapan gol dan tiga assist, terakhir kali mencetak gol pada 14 Januari.

Liverpool memiliki skuad lini depan yang cukup dalam, tetapi Arne Slot dikabarkan kurang puas dengan performa para penyerangnya. "Jota mengecewakan, dan dia yang akan mereka coba lepas," kata Brown.

Jika ada tawaran menarik, Liverpool siap mengalokasikan dana untuk merekrut pengganti yang lebih sesuai. "Banyak klub tertarik, jadi mungkin ada kesepakatan yang terjadi," tambah Brown.

Sejak direkrut dengan biaya 45 juta poundsterling pada 2020, Diogo Jota telah memberikan kontribusi signifikan bagi Liverpool, mencetak 64 gol dan 22 assist dalam 174 pertandingan di semua kompetisi.

Namun, sejak musim 2022/2023, Jota kesulitan menjaga konsistensi, hanya tampil penuh 22 kali di Liga Premier dan gagal mencetak lebih dari 10 gol di setiap musim. Untuk klub sekelas Liverpool, seorang penyerang yang sering ditempatkan di posisi tengah seharusnya memberikan dampak lebih besar jika ingin terus bersaing di papan atas.