Intip Cara Mudah dan Tanpa Biaya Tukar Uang Baru Jelang Lebaran Lewat Pintar BI

Bank Indonesia (BI) kembali hadir dengan layanan penukaran uang baru melalui program Serambi, mulai 3 Maret hingga 27 Maret 2025. Daftar online di Pintar BI untuk tukar uang baru maksimal Rp4,3 juta!

oleh Hanz Jimenez Salim Diperbarui 02 Mar 2025, 11:07 WIB
Diterbitkan 02 Mar 2025, 11:00 WIB
Antusiasme Warga Menukarkan Uang Rupiah Kertas Baru
Warga menukarkan uang rupiah kertas baru emisi 2022 di Pasar Senen, Jakarta, Selasa (23/8/2022). Uang rupiah kertas baru emisi 2022 terdiri atas pecahan Rp 100.000, Rp 50.000, Rp 20.000, Rp 10.000, Rp 5.000, Rp 2.000, dan Rp 1.000. (Liputan6.com/Faizal Fanani)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Bank Indonesia (BI) memudahkan masyarakat menukarkan uang baru menjelang Lebaran melalui program Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idulfitri (Serambi) yang berlangsung mulai 3 Maret hingga 27 Maret 2025. Layanan ini memungkinkan masyarakat untuk menukarkan uang pecahan baru secara resmi.

Proses penukaran kini dilakukan secara online melalui situs Pintar BI (pintar.bi.go.id), yang bertujuan untuk mengurangi kepadatan dan antrean panjang di lokasi penukaran. Masyarakat tidak perlu khawatir akan dikenakan biaya tambahan. BI menegaskan bahwa layanan penukaran uang baru ini sepenuhnya gratis. Jika ada pihak yang meminta biaya, itu bukanlah layanan resmi dari BI.

Pendaftaran melalui Pintar BI juga wajib dilakukan mulai tahun 2025 untuk memastikan proses penukaran yang lebih rapi dan terorganisir. Sistem ini memastikan setiap orang mendapatkan kesempatan yang sama untuk menukarkan uang baru.

Batas maksimal penukaran uang baru tahun 2025 juga telah ditingkatkan menjadi Rp4,3 juta per orang, naik dari Rp4 juta pada tahun sebelumnya. Hal ini diharapkan dapat mengakomodasi kebutuhan masyarakat yang lebih besar, terutama menjelang hari raya.

BI juga berkoordinasi dengan perbankan untuk memastikan ketersediaan uang Rupiah di seluruh wilayah Indonesia, sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Hal ini sejalan dengan Pasal 22 UU Mata Uang No. 7 tahun 2011, yang memberikan hak kepada masyarakat untuk menukarkan uang Rupiah di BI, bank yang beroperasi di Indonesia, atau pihak lain yang ditunjuk oleh BI.

Cara Mudah Tukar Uang Baru Lewat Pintar BI

FOTO: Bank Indonesia Yakin Rupiah Terus Menguat
Tumpukan mata uang Rupiah, Jakarta, Kamis (16/7/2020). Bank Indonesia mencatat nilai tukar Rupiah tetap terkendali sesuai dengan fundamental. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Proses penukaran uang baru melalui Pintar BI sangat mudah dan praktis. Masyarakat hanya perlu mengakses situs Pintar BI (pintar.bi.go.id) dan melakukan pendaftaran online. Setelah berhasil mendaftar, masyarakat dapat memilih lokasi dan jadwal penukaran yang sesuai dengan keinginan dan kesediaan mereka. Sistem ini memberikan fleksibilitas bagi masyarakat untuk merencanakan penukaran uang baru dengan lebih baik.

Selain melalui situs Pintar BI, masyarakat juga dapat melakukan pemesanan penukaran uang logam melalui Kas Keliling BI. Informasi jadwal, lokasi, dan metode pemesanan dapat diakses melalui aplikasi PINTAR atau menghubungi contact center BI di bicara@bi.go.id dan/atau kantor perwakilan BI terdekat. BI berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dan memastikan kelancaran transaksi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan uang Rupiah.

Layanan penukaran uang baru melalui program Serambi ini merupakan wujud komitmen BI dalam mendukung kelancaran transaksi keuangan masyarakat, khususnya menjelang Lebaran. Dengan sistem online yang terintegrasi dan kemudahan akses informasi, diharapkan proses penukaran uang baru dapat berjalan lancar dan tanpa kendala.

BI juga berkoordinasi dengan perbankan untuk memastikan ketersediaan uang Rupiah di seluruh Indonesia. Ini merupakan bagian dari upaya BI untuk menjaga stabilitas sistem keuangan dan memenuhi kebutuhan masyarakat akan uang Rupiah yang cukup dan layak. Jadi, jangan ragu untuk memanfaatkan layanan penukaran uang baru dari BI ini!

Pendaftaran Online di Pintar BI

nilai rupiah melemah terhadap dollar
Pegawai menunjukkan mata uang rupiah di salah satu gerai penukaran mata uang di Jakarta, Kamis (5/1/2023). Nilai tukar rupiah ditutup di level Rp15.616 per dolar AS pada Kamis (5/1) sore ini. Mata uang Garuda melemah 34 poin atau minus 0,22 persen dari perdagangan sebelumnya. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Pendaftaran online melalui Pintar BI merupakan langkah penting untuk memastikan ketertiban dan kelancaran proses penukaran uang baru. Sistem ini membantu BI dalam mengelola jumlah peminat dan menghindari antrean panjang yang sering terjadi pada tahun-tahun sebelumnya. Dengan sistem ini, BI dapat mengalokasikan sumber daya secara efisien dan memastikan setiap pemohon mendapatkan pelayanan yang optimal.

Selain itu, pendaftaran online juga membantu BI dalam memonitor kebutuhan uang baru di berbagai wilayah. Informasi ini sangat penting bagi BI dalam merencanakan distribusi uang baru agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat secara merata. Dengan demikian, masyarakat dapat dengan mudah mendapatkan uang baru yang dibutuhkan tanpa harus khawatir akan kekurangan atau antrean yang panjang.

Pendaftaran online juga memberikan transparansi dan akuntabilitas dalam proses penukaran uang baru. Sistem ini memastikan bahwa proses penukaran dilakukan secara adil dan merata kepada seluruh masyarakat. BI berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mengakses layanan keuangan.

Dengan semua kemudahan dan manfaat yang ditawarkan, pendaftaran online melalui Pintar BI menjadi solusi terbaik untuk menukarkan uang baru dengan mudah, cepat, dan tertib. Jadi, segera daftarkan diri Anda di Pintar BI dan nikmati kemudahan layanan penukaran uang baru dari Bank Indonesia!

Kesimpulan: Layanan penukaran uang baru dari BI melalui program Serambi dan platform Pintar BI memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi masyarakat. Dengan pendaftaran online, BI memastikan proses penukaran yang tertib, transparan, dan tanpa biaya. Layanan ini juga didukung oleh koordinasi dengan perbankan untuk memastikan ketersediaan uang Rupiah di seluruh Indonesia.

 

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya