Demi Hidup, Nenek 74 Tahun Berburu Koin Sampai ke Dasar Laut

Pemburu koin di Filipina sering disebut juga sebagai Badjaos.

oleh Liputan6 diperbarui 20 Sep 2016, 18:00 WIB
Diterbitkan 20 Sep 2016, 18:00 WIB
Demi Hidup, Nenek 74 Tahun Berburu Koin Sampai ke Dasar Laut
Demi Hidup, Nenek 74 Tahun Berburu Koin Sampai ke Dasar Laut

Liputan6.com, Jakarta Bila kita pergi ke suatu pelabuhan mungkin kita akan melihat pemandangan anak-anak yang berlomba-lomba menyelam ke dalam air untuk mengambil koin yang dilemparkan wisatawan. Ternyata pemandangan berburu koin di dasar laut tidak hanya ada di Indonesia, di berbagai negara lainnya juga ada salah satu nya Filipina.

Pemburu koin di Filipina sering disebut juga sebagai Badjaos. Pemburu koin tidak hanya dilakukan oleh anak-anak saja. Di sebuah Dermaga Lucena, ada seorang nenek berusia 74 tahun asal Filipina rela berburu koin ke dasar laut untuk mencari nafkah. Nenek yang bernama Maria Tequillo tersebut berburu receh yang dilemparkan oleh para wisatawan yang sedang naik kapan feri.

Dilansir dari situs viral4real.com, Maria telah puluhan tahun menjalani profesi sebagai pemburu koin di Dermaga Lucena, Filipina. Walaupun sudah berumur 74 tahun namun kemampuan menyelam nenek Maria ke dasar laut patut diancungi jempol. Maria mengaku “saya bisa menyelam puluhan meter demi mendapatkan uang receh”.

Demi Hidup, Nenek 74 Tahun Berburu Koin Sampai ke Dasar Laut

Di Pelabuhan tersebut banyak kapal feri yang mengangkut sejumlah penumpang yang akan berlayar kebeberapa wilayah di Filipina. Para penumpang akan melempar koin ke dalam laut dan nenek Maria pun akan mengambil koin tersebut.

Aksi nenek Maria ini cukup terbilang berisiko, ia menyelam tanpa menggunakan alat bantu pernapasan atau alat pengaman sama sekali. Dari menjalani profesi sebagai pemburu koin nenek Maria mendapatkan penghasilan setiap harinya. “Sehari saya bisa mendapatkan 100-200 peso” ujar Nenek Maria.

Uang 100-200 peso bila dirupiahkan sekitar Rp 27 ribu hingga Rp 55 ribu. Uang tersebut digunakan nenek Maria untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya untuk keluarganya. Maria mengaku dirinya ingin berhenti dari profesi pemburu koin ini dikarenakan kondisi fisiknya yang sudah lemah.

“Saya sudah mulai sulit bernafas saat menyelam, terutama saat naik ke permukaan. Bahkan penglihatan saya sudah semakin berkurang dari hari ke hari” Ujar nenek Maria.

Penulis :

Cintia Dwi Apriliyani

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya